Top Mr. Xi! China Temukan 'Harta Karun' di Laut China Selatan

Jakarta, CNBC Indonesia - China berhasil menemukan sebuah potensi sumur ladang gas baru dengan cadangan 50 miliar meter kubik (bcm) di wilayah Laut China Selatan (LCS). Ladang itu ditemukan oleh salah satu raksasa energi negara itu, China National Offshore Oil Corp (CNOOC).
Dalam sebuah pernyataan, CNOOC mengatakan ladang gas yang disebut Baodao 21-1 itu terletak di perairan dalam di tenggara Pulau Hainan, dengan kedalaman operasi maksimum lebih dari 1.500 meter dan kedalaman sumur lebih dari 5.000 meter.
Kepala ahli geologi CNOOC Hainan, Wu Keqiang, mengatakan bahwa penemuan sumur ini menunjukkan bahwa China telah membuat terobosan penting dalam teknologi pengeboran air dalam. Menurutnya, ini memiliki arti penting untuk eksplorasi formasi serupa.
"Baodao 21-1 terletak sekitar 150 kilometer dari Deep Sea No 1, ladang gas ultra-air yang menghasilkan lebih dari 2 bcm gas alam, dalam yang dikembangkan secara independen di China," tulis pernyataan perusahaan milik negara itu kepada Global Times pada hari Kamis (20/10/2022).
Direktur Pusat Penelitian Ekonomi Energi di Universitas Xiamen, Lin Boqiang, mengatakan penemuan ini juga membuktikan bahwa China telah menaikan kelasnya dalam teknologi eksplorasi gas bawah laut.
Ia juga menjelaskan bahwa ladang gas yang baru ditemukan diharapkan dapat lebih menjamin keamanan energi China ketikan terjadi kenaikan harga gas alam global.
"Teknologi eksplorasi laut dalam dan bumi China adalah kelas dunia, dan penemuan ini tidak hanya akan memajukan pengembangan teknologi eksplorasi terkait, tetapi juga berfungsi sebagai cara bagi negara untuk memamerkan teknologi canggihnya kepada dunia," tambahnya.
[Gambas:Video CNBC]
Tetangga RI Protes Kelakuan Beijing di Laut China Selatan
(haa/haa)