Ukraina Ngamuk! 2 Sipil Rusia Tewas, Warga Pro-Rusia Mundur

Jakarta, CNBC Indonesia - Dua warga sipil Rusia dilaporkan tewas menyusul serangan di kota Belgorod, Rusia bagian selatan yang dekat dengan perbatasan Ukraina. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Gubernur Belgorod Vyacheslav Gladkov.

"Ada dua orang tewas di antara warga sipil," kata Gladkov di media sosial seperti dikutip dari AFP, Sabtu (22/10/2022).

Hal itu disampaikan menyusul penembakan di "infrastruktur sipil" di kota Shebekino, di mana hampir 15.000 orang dibiarkan tanpa listrik.

Baca: Bendungan Nova Kakhovka yang Kabarnya Akan Diledakkan Putin

Sementara itu, pihak berwenang pro-Rusia di wilayah Kherson selatan Ukraina, yang diklaim Moskow telah dicaplok, mendesak penduduk kota utama di kawasan itu untuk segera pergi. Hal itu menyusul serangan balasan Kyiv yang semakin maju.

"Karena situasi di garis depan semakin tegang, meningkatnya bahaya penembakan massal kota dan ancaman serangan teroris, semua warga sipil harus segera meninggalkan kota dan menyeberang ke tepi kiri sungai Dnieper," ujar pihak berwenang pro-Rusia di media sosial.

(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cerita di Balik Ketakutan Jokowi Soal Dunia Bakal Kacau Balau