Internasional

Winter Is Coming, Putin Siap Bikin Eropa 'Gelap & Kedinginan'

luc, CNBC Indonesia
18 October 2022 12:15
Roads are empty during curfew in Kyiv, Ukraine, Tuesday, March 1, 2022. (AP Photo/Emilio Morenatti)
Foto: AP/Emilio Morenatti

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Vladimir Putin dan perusahaan gas negara Rusia, Gazprom, meradang atas rencana Uni Eropa yang akan memberlakukan pembatasan harga secara dinamis untuk menekan pengeluaran energi blok tersebut.

Adapun, harga gas terus melonjak seiring dengan pembatasan pasokan oleh Rusia ke Eropa. Hal itu dilakukan sebagai pembalasan atas serangkaian sanksi yang diberlakukan terhadap Moskow akibat serangannya ke Ukraina.

CEO Gazprom Alexei Miller mengatakan bahwa raksasa energi itu akan mempertimbangkan pembatasan harga sebagai pelanggaran kontrak yang ada, dan akan mengakhiri pasokan yang mengalir ke Eropa.

"Keputusan sepihak seperti itu tentu saja merupakan pelanggaran terhadap kontrak yang ada, yang akan mengarah pada penghentian pasokan," katanya kepada televisi Rusia, dikutip Express, Selasa (18/10/2022).

Sebelumnya, ancaman yang sama juga telah dilontarkan Presiden Vladimir Putin. Dia menyatakan akan menentang keputusan politik yang bertentangan dengan kontrak.

"Kami tidak akan memasok gas, minyak, batu bara, minyak pemanas - kami tidak akan memasok apapun. Kami hanya memiliki satu hal yang tersisa untuk dilakukan: seperti dalam dongeng Rusia yang terkenal, kami akan membiarkan ekor serigala membeku," kata Putin.

"Mereka yang mencoba memaksakan sesuatu pada kami tidak dalam posisi hari ini untuk mendikte keinginan mereka. Mereka harus sadar," tegasnya.

Jika Rusia mengakhiri pasokan gasnya ke Eropa, maka ekonomi global akan kena getahnya karena harga gas dipastikan akan kian melambung.

Menurut rancangan proposal terbaru, Komisi Eropa akan memperkenalkan rencana untuk memberlakukan batasan wajib sejauh mana harga energi yang diperdagangkan dapat berfluktuasi dalam satu hari.

Namun, rencana tersebut mungkin sulit untuk diterapkan karena perlu disetujui oleh pemerintah Uni Eropa, yang banyak di antaranya sangat bergantung pada gas Rusia dan khawatir akan penghentian total.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Waduh! Rusia Akan Menarik Diri dari Perjanjian Senjata Eropa

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular