SOE International Conference

Gaet Jepang, Pertamina Shipping Garap Proyek US$ 500 Juta

Khoirul Anam, Pratama Guitarra, CNBC Indonesia
18 October 2022 12:40
Kiat Pertamina International Shipping  Ekspansi Bisnis Global(CNBC Indonesia TV)
Foto: Kiat Pertamina International Shipping Ekspansi Bisnis Global(CNBC Indonesia TV)

Nusa Dua, CNBC Indonesia - PT Pertamina International Shipping (PIS) akan menandatangani perjanjian kerja sama dengan perusahaan kapal Jepang NYK dalam menggarap sektor angkutan gas. Pihaknya bersama NYK akan menggarap proyek dengan nilai lebih dari US$ 500 juta dalam dua hingga 3 tahun meliputi penyediaan angkutan hingga bisnis terminal.

Direktur Utama Pertamina Internasional Shipping Yoki Firnandi menyatakan, dalam kerja sama tersebut, NYK akan mengantongi sebanyak 1% saham PIS pada tahap awal. Hal ini sebagai komitmen untuk bersama-sama tumbuh dan membantu PIS berkembang lebih cepat.

"Kami sudah menetapkan langkah strategis yang salah satunya mencari partner strategis, yang diharapkan bisa membantu PIS sebagai induk usaha berkembang lebih jauh. Tidak hanya dari sisi size bisnis, namun ekspansi pasarnya, dan juga peningkatan kapabilitas," ungkap Yoki kepada CNBC Indonesia di sela SOE International Conference, Nusa Dua, Bali, Selasa (18/10/2022).

Yoki mengungkapkan kerja sama ini bertujuan untuk menjadikan Pertamina sebagai global champion di bidang energi. Nah, dipilihnya NYK sebagai partner strategis lantaran perusahaan kapal terbesar kedua di dunia itu memiliki pengalaman yang lebih besar.

"Mereka (NYK) tidak hanya kuat di angkutan cair. Tapi mereka besar di angkutan gas. Di mana PIS belum punya pengalaman itu, dan kita harapkan kehadiran NYK bisa berekspansi ke area-area baru tersebut," jelasnya.

Di samping itu, menurut Yoki, NYK memiliki kesamaan dengan PIS secara model bisnis. Adapun NYK juga sudah memiliki aset yang cukup banyak dalam bisnis tersebut.

"NYK mereka mengoperasikan 20 terminal di seluruh dunia dan 639 logistics center. Kami di PIS memiliki 6 terminal BBM yang fokus melayani Pertamina. Dan diharapkan dengan kehadiran NYK, kita mengeksplor baru di bisnis logistik dan terminal," jelas Yoki.

Yoki menjelaskan bahwa dalam kerja sama ini, PIS lebih dulu melakukan seleksi sebanyak terhadap 60 perusahaan, baik perusahaan shipping, logistik, dan oil trader. Dari 60 kemudian didapatkan 4 dn akhirnya dipilih NYK sebagai partner potensial.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Go Global, Pertamina Shipping Tembus 12 Rute Internasional

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular