Top! Neraca Dagang RI Surplus US$ 4,99 M September 2022
Jakarta, CNBC Indonesia - Neraca perdagangan Indonesia pada September 2022 kembali mencetak surplus. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan surplus mencapai US$ 4,99 miliar.
Ekspor Indonesia pada September 2022 mencapai US$ 24,80 miliar, tumbuh 20,28% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy). Realisasi ekspor merupakan terendah sejak Mei 2022.
"Impor pada September 2022 mencapai US$ 19,81 miliar," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto dalam konferensi pers, Senin (17/10/2022)
Impor alami peningkatan 22,01% dibandingkan September 2021. "Akan tetapi peningkatan impor tidak sebesar 2021 yang mencapai 40,31%," jelasnya.
Konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia dari 13 lembaga memperkirakan surplus neraca perdagangan pada September sebesar US$ 4,85 miliar. Surplus jauh lebih rendah dibandingkan Agustus 2022 yang mencapai US$ 5,76 miliar.
Konsensus juga menunjukkan bahwa ekspor akan tumbuh 27,47% (year on year/yoy) sementara impor meningkat 34,31%. Jika neraca perdagangan kembali mencetak surplus maka Indonesia sudah membukukan surplus selama 29 bulan beruntun.
Sebagai catatan, nilai ekspor Agustus 2022 mencapai US$ 27,91 miliar atau melonjak 30,15% (year on year/yoy). Impor tercatat US$ 22,15 miliar atau melesat 32,81% (yoy).
(mij/mij)