Dorong Infrastruktur Hijau, PUPR Ungkap Sejumlah Proyek Besar

Eqqi Syahputra, CNBC Indonesia
Kamis, 06/10/2022 16:06 WIB
Foto: Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur SDA Kementerian PUPR, Arvi Argyanto di acara Webinar Road To Creative Infrastructure Financing ( CreatIFF ) Tahun 2022 Sektor Sumber Daya Air.

Jakarta, CNBC Indonesia- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) secara konsisten terus mendukung percepatan pembangunan infrastruktur hijau, khususnya di sektor sektor sumber daya air demi mencapai Net Zero Emission (NZE).

Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur SDA Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Arvi Argyantoro mengatakan, khusus di sektor sumber daya air, Kementerian PUPR di beberapa sektor mencoba mengembangkan proyek yang meliputi, Pembangkit listrik Tenaga Air, Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro, Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro, hingga pembangkit listrik tenaga surya.

"Kita punya potensi bendungan yang kita miliki untuk pembangkit listrik," ujar Avi Webinar Road To Creative Infrastructure Financing (CreatIFF) Sektor Sumber Daya Air, Kamis (6/10/2022).


Sedangkan dalam skala Kementerian PUPR secara keseluruhan, Avi mengatakan pihaknya memberi satu kontribusi nyata dengan menyiapkan beberapa major project, seperti pembangkit listrik 27 ribu megawatt, transmisi sepanjang 19 ribu Km, hingga gardu induk sebesar 38 ribu MV Ampere.

Dia menambahkan, semua proyek itu memiliki manfaat yang dapat digunakan untuk penurunan emisi Co2 sebesar 3,5 juta ton di tahun 2024.

Adapun proyek infrastruktur hijau lain dari Kementerian PUPR adalah pembangkit listrik tenaga surya yang diletakkan di atap perumahan. Proyek yang satu ini sudah dilaksanakan atau piloting pada program Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT) di perumahan subsidi daerah Sulawesi Selatan.

"Kita sudah bangun rooftop panel surya di atas rumah untuk listrik rumah itu," jelasnya.

Tidak hanya itu, Kementerian PUPR juga memiliki pembangkit listrik tenaga sampah. Arvi menjelaskan, proyek ini sedang diinisiasi melalui pendampingan Kementerian PUPR di beberapa tempat seperti beberapa daerah di Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Tangerang.

"Ini sudah dalam tahap pengembangan di Jawa Tengah, Tangerang, dan Yogja, itu yg sedang kita lakukan," terangnya.


(dpu/dpu)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Tantangan Pendanaan Infrastruktur Kian Nyata Bagi RI