Sederet Tantangan Sektor Properti di Penghujung 2022

Jakarta, CNBC Indonesia-  Bank Indonesia memberikan kejutan dengan menaikkan suku bunga 50 bps menjadi 4,25%. Tekanan inflasi yang akan meningkat mengingat harga BBM subsidi yang semakin tinggi. Kenaikan suku bunga ini tentunya dapat mempengaruhi sektor properti. Lantas apa yang harus dilakukan agar sektor properti tetap bangkit? Yunus Karim selaku Head of Research JLL Indonesia mengatakan sektor rumah tapak menjadi salah satu yang masih bertahan namun sejumlah faktor masih menjadi kekhawatiran sektor properti.

Simak selengkapnya dialog Shafinaz Nachiar bersama Yunus Karim selaku Head of Research JLL Indonesia dalam program Property Point, CNBC Indonesia, Rabu (28/09/2022)