Perkuat Manajemen, Pertamina Rombak Jajaran Direksi PIS

Khoirul Anam, CNBC Indonesia

27 September 2022 19:34

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) melakukan pergantian direksi di lingkungan Sub Holding Integrated Marine Logistics PT Pertamina International Shipping (PIS) pada hari ini, Selasa (27/9). Pelantikan direksi baru PIS dilakukan langsung oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.

"Pergantian direksi dilakukan untuk memperkuat manajemen dan mendorong peningkatan kinerja perusahaan sebagai bagian dari perusahaan energi global, sekaligus bagian dari promosi atas apresiasi kinerja," ungkap Nicke dalam keterangan tertulis, Selasa (27/9/2022).

Adapun direksi yang berganti adalah Direktur Utama yang semula dijabat oleh Erry Widiastono, kini dijabat oleh Yoki Firnandi. Pergantian direksi lainnya adalah Direktur Operasi Arief K. Risdianto, kini dijabat oleh Brilian Perdana, dan Direktur Armada yang sebelumnya dijabat oleh I Putu Puja Astawa berganti ke Muhammad Irfan Zainul Fikri.

Dengan pergantian ini, jajaran direksi terbaru PIS adalah sebagai berikut.

1. Direktur Utama Yoki Firnandi

2. Direktur Operasi Brilian Perdana

3. Direktur Perencanaan Bisnis Wisnu M. Santoso

4. Direktur Armada Muhammad Irfan Zainul Fikri

4. Direktur Niaga Arief Sukmara

5. Direktur Keuangan Diah Kurniawati

6. Direktur SDM dan Penunjang Bisnis Surya Tri Harto

Baca:

Bank Dunia Bawa Kabar Buruk Buat China, RI Kena Apesnya!

Diketahui Direktur Utama PIS Yoki Firnandi sebelumnya menjabat sebagai Direktur Optimasi Produk Kilang di PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), sementara Erry Widiastono kini telah duduk sebagai Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina.Kemudian Direktur Operasi, Brilian Perdana, sebelumnya merupakan Managing Director Pertamina International Shipping Pte Ltd (PISPL).

Sementara itu, Muhammad Irfan Zainul Fikri yang kini menjadi direktur armada, sebelumnya adalah Vice President Fleet PT Pertamina International Shipping.

"Melanjutkan semangat transformasi, kedua direksi baru ini merupakan direksi berusia muda yang siap memberikan kontribusi optimal untuk akselerasi bisnis perusahaan," pungkas Nicke.