Ingat! Mobil-Mobil Ini Harusnya Tak Boleh Pakai Pertalite

News - Ferry Sandi, CNBC Indonesia
27 September 2022 06:55
Toyota Rush (CNBC Indonesia/ Tri Susilo) Foto: Toyota Rush (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sudah menetapkan, kendaraan yang diproduksi sejak Oktober 2018 tidak boleh menggunakan bensin dengan nilai oktan (Research Octane Number/ RON) di bawah 91.

Ini artinya, kendaraan yang diproduksi sejak Oktober 2018 seharusnya tidak boleh mengisi bensin Pertalite karena Pertalite memiliki nilai oktan 90.

Hal ini sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (PermenLHK) No 20/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, N, dan O.

"Menurut Peraturan Menteri tersebut untuk kendaraan yang diproduksi setelah Oktober 2018 menggunakan bahan bakar sesuai peraturan itu," ungkap Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK Sigit Reliantoro kepada CNBC Indonesia, dikutip Selasa (27/09/2022).

Senada, Gaikindo menilai seharusnya masyarakat menggunakan BBM sesuai ketentuan kendaraan, dimana saat ini pabrikan otomotif sudah mengikuti ketentuan Euro 4, masyarakat pun didorong untuk menggunakan Pertamax.

"Dia mau hemat bahan bakar, tapi mobilnya rusak gimana? Artinya warranty ngga berlaku. Kan di tempat pengisian hanya menggunakan BBM sesuai spesifikasi," kata Sekretaris Jenderal Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara kepada CNBC Indonesia beberapa waktu lalu.

Berikut jenis mobil yang dianjurkan tidak menggunakan Pertalite, diantaranya:

Mitsubishi Xpander 2018 ke Atas

Setelah tahun 2018, Mitsubishi menghadirkan beberapa jenis Xpander, misalnya Xpander Cross yang meluncur perdana pada November 2019. Meski masuk kategori LMPV, namun mobil ini seperti mendapat sentuhan kendaraan SUV.

Tiga bulan berselang atau Februari 2020, Mitsubishi juga meluncurkan Xpander Facelift. Lalu pada November 2021 muncul lagi New Xpander sebagai persaingan melawan New Avanza. Terbaru pada Agustus 2022 kemarin Mitsubishi baru meluncurkan New Xpander Cross. Semua mobil di atas tidak diperkenankan menggunakan Pertalite.

Toyota Avanza 2018 ke Atas (Generasi Ketiga)

Toyota merilis generasi ketiga Avanza pada November 2021 lalu. Lewat pembaruan itu, banyak perubahan yang tampak, mula dari desain hingga roda penggerak yang diubah dari belakang menjadi depan. Mobil baru ini sudah tidak dianjurkan untuk menggunakan Pertalite.

Selain itu, pembaruan Avanza pada Januari 2019 juga ikut masuk ke dalam kategori ini. Kala itu, Toyota menyuguhkan pembaruan karena Mitsubishi Xpander berkali-kali mengalahkan penjualan bulanan Avanza dan Veloz.

Toyota Rush 2018 ke Atas

Toyota Rush pertama kali meluncur pada tahun 2006. Soal varian, ditawarkan dengan tiga pilihan: G Manual 5-speed, S Manual 5-speed, serta S Otomatis 4-speed. Mesin yang digunakan adalah mesin 4-silinder 1.500cc.

Pada 2009 terjadi perubahan pada detail eksterior saja, yakni perubahan ornamen pada grill, fog lamp, dan penambahan bemper guard di depan dan belakang. Pembaruan juga ada pada tahun 2010, 2013, 2015 serta generasi kedua Rush yang lahir 2017. Mobil yang lahir pada tahun tersebut masih diperkenankan menggunakan Pertalite.

Namun produksi 2018 sudah tidak diperkenankan, misalnya All New Rush yang lahir di tahun tersebut.

Honda Brio 2018 ke Atas

Honda Brio pertama kali lahir pada 2012, kala itu mobil masih diperkenankan untuk mengsi pertalite. Kondisi ini masih berlaku kala Honda merilis Brio Facelift tahun 2016 silam. Namun, untuk Brio generasi kedua yang lahir tahun 2018, khususnya setelah bulan Oktober sudah tidak diperkenankan menggunakan Pertalite.

Generasi kedua ini lahir di GIIAS 2018 jauh lebih segar dengan pembaruan eksterior. Selain itu, Dimensinya juga lebih besar.

Suzuki Ertiga 2018 ke Atas

Pada ajang IIMS 2018, Suzuki melahirkan generasi kedua Ertiga yakni All New Ertiga. Mobil ini menggunakan mesin K15B dengan teknologi DOHC VVT dengan kapasitas 1.462 cc dengan pilihan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis (CVT) 4-percepatan. Mobil ini sudah tidak diperkenankan untuk menggunakan Pertalite.

Lalu pada Juli 2022, Suzuki menghadirkan Ertiga Hybrid. Mobil ini bukan berjenis ICE yang menggunan bensin, melainkan elektrifikasi dengan listrik.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Mobil Mewah Dilarang Pakai Pertalite


(dce)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading