Foto Internasional

Bukti Baru Putin Kalah di Ukraina, 'Kuburan' Tank-Tank Rusia

Reuters, CNBC Indonesia

Rabu, 21/09/2022 11:05 WIB

Pasukan Rusia runtuh di Izium, Kharkiv, setelah serangan balasan kilat pasukan Ukraina selama akhir pekan lalu. Berikut bukti barunya.

Sejumlah kendaraan tempur Rusia yang hancur berserakan di Izium, Ukraina. (REUTERS/GLEB GARANICH) — Sejumlah kendaraan tempur Rusia terlihat hancur berserakan di Izium, Ukraina. Pasukan Rusia runtuh di wilayah Kharkiv itu setelah serangan balasan kilat pasukan Kyiv selama akhir pekan lalu. (REUTERS/GLEB GARANICH)

Sejumlah kendaraan tempur Rusia yang hancur berserakan di Izium, Ukraina. (REUTERS/GLEB GARANICH) — Seorang anggota militer Ukraina menaiki tank Rusia yang rusak dan tanpa tuan. (REUTERS/GLEB GARANICH)

Sejumlah kendaraan tempur Rusia yang hancur berserakan di Izium, Ukraina. (REUTERS/GLEB GARANICH) — Tak sedikit kendaraan tempur itu yang rusak dan hancur. Beberapa sudah berkarat. (REUTERS/GLEB GARANICH)

Sejumlah kendaraan tempur Rusia yang hancur berserakan di Izium, Ukraina. (REUTERS/GLEB GARANICH) — Bukan cuma Izium, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga telah membebaskan Vasylenkovo dan Artemivka di wilayah Kharkiv. (REUTERS/GLEB GARANICH)

Sejumlah kendaraan tempur Rusia yang hancur berserakan di Izium, Ukraina. (REUTERS/GLEB GARANICH) — Di wilayah ini sebelumnya, Ukraina menemukan 400 san mayat dalam sebuah kuburan massal. Rusia dituding bertanggung jawab. (REUTERS/GLEB GARANICH)

#kendaraan tempur #tank #rusia #ukraina #izium #kharkiv #foto internasional

Related Photos

Uniknya Pasar Hewan Pakai Tanggalan Jawa, Tawar Menawar dengan Koin

Putin Ngamuk! Drone Rusia Hantam Apartemen Ukraina-Makan Korban Jiwa

Related Articles

FOTO Internasional

Detik-Detik Tank-Tank Tempur Ukraina Serbu Rusia, Kuasai Wilayah Putin

Diam-diam, Ternyata RI Bisa Bikin Tank Sampai Drone

FOTO Internasional

Detik-Detik Kim Jong Un Sidak Latihan Perang Korut, Tank & Heli Turun

Video: Serangan Drone Rusia Tewaskan 7 Orang Di Ukraina

Presiden Kroasia Kritik Pengiriman Tank Dari Barat Ke Ukraina