FOTO

Buruh Tolak BBM Naik, Gerbang DPR Sempat Memerah

CNBC Indonesia/Muhammad Sabki, CNBC Indonesia
Selasa, 06/09/2022 15:17 WIB

Selain menolak kenaikan harga BBM, buruh juga mendesak pencabutan UU Omnibus Law Cipta Kerja, meminta kenaikan UMK, dan Pansus BBM.

1/5 Sejumlah aliansi buruh melakukan aksi demo di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (6/9/2022). Demo ini menuntut 3 tuntutan. Yaitu, menolak kenaikan harga BBM, menolak omnibus law UU Cipta Kerja, dan kenaikan upah UMK 2023 sebesar 10-13%. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Sejumlah aliansi buruh melakukan aksi demo di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (6/9/2022). Demo ini menuntut 3 tuntutan. Yaitu, menolak kenaikan harga BBM, menolak omnibus law UU Cipta Kerja, dan kenaikan upah UMK 2023 sebesar 10-13%. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

2/5 Sejumlah aliansi buruh melakukan aksi demo di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (6/9/2022). Demo ini menuntut 3 tuntutan. Yaitu, menolak kenaikan harga BBM, menolak omnibus law UU Cipta Kerja, dan kenaikan upah UMK 2023 sebesar 10-13%. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Para pendemo mempertanyakan sikap Ketua DPR Puan Maharani terkait keputusan pemerintah yang telah kenaikan harga BBM. Mereka menyinggung sikap Puan yang sempat menolak kenaikan BBM di masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurut mereka, sikap Puan kala itu seolah-olah berpihak kepada rakyat.. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

3/5 Sejumlah aliansi buruh melakukan aksi demo di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (6/9/2022). Demo ini menuntut 3 tuntutan. Yaitu, menolak kenaikan harga BBM, menolak omnibus law UU Cipta Kerja, dan kenaikan upah UMK 2023 sebesar 10-13%. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Massa menyayangkan sikap Puan yang kini masih bungkam terhadap suara penolakan masyarakat. Massa mengaku kedatangan mereka hari ini sekaligus menagih pernyataan dari DPR atas kenaikan harga BBM. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

4/5 Sejumlah aliansi buruh melakukan aksi demo di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (6/9/2022). Demo ini menuntut 3 tuntutan. Yaitu, menolak kenaikan harga BBM, menolak omnibus law UU Cipta Kerja, dan kenaikan upah UMK 2023 sebesar 10-13%. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Massa buruh dalam aksinya mengancam akan terus menggelar aksi secara masif dan terus menerus andai pemerintah tak kunjung mencabut keputusan kenaikan harga BBM. Massa memastikan aksi akan meluas di sejumlah daerah dan digelar rutin setiap bulan hingga pekan. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

5/5 Sejumlah aliansi buruh melakukan aksi demo di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (6/9/2022). Demo ini menuntut 3 tuntutan. Yaitu, menolak kenaikan harga BBM, menolak omnibus law UU Cipta Kerja, dan kenaikan upah UMK 2023 sebesar 10-13%. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Para pendemo membawa empat tuntutan. Selain menolak kenaikan harga BBM, buruh juga mendesak pencabutan UU Omnibus Law Cipta Kerja, meminta kenaikan UMK, dan mendesak DPR membentuk Panja atau Pansus BBM. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)