Bakal Tembus Rp700 T, Sri Mulyani: BBM Salip Dana Pendidikan

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
Kamis, 25/08/2022 13:00 WIB
Foto: SPBU Pertamina, Warung Buncit (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan dana subsidi energi pada tahun ini sudah mencapai Rp 502 triliun. Inilah yang menjadi alasan tidak ada kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar, LPG 3 Kg dan listrik di bawah 3.000 VA.

Dana tersebut diperkirakan akan terus meningkat, seiring dengan peningkatan volume BBM. Di samping juga masih tingginya harga minyak dunia dan rupiah dalam posisi melemah.


"Anggaran subsidi BBM sudah mencapai Rp 502 triliun dan kemungkinan melebihi kalau konsumsi BBM terus meningkat," ungkapnya dalam Kuliah Umum Universitas Negeri Jakarta, Kamis (25/8/2022)

Dengan asumsi kuota BBM yang mencapai 29 juta KL, maka diperkirakan subsidi BBM bisa hampir menembus Rp 700 triliun. Menurut Sri Mulyani anggaran tersebut sudah melebihi anggaran pendidikan tahun ini.

"Tahun 2022 anggaran pendidikan Rp 574 triliun kemungkinan akan tersalip anggaran subsidi energi," jelasnya.


(mij/mij)
Saksikan video di bawah ini:

Video: APBN Mei 2025 Defisit Rp 21T, Menkeu Klaim Masih Kecil