Internasional

Awas Perang Pecah di Asia, Jet Rusia Tembus Langit Korsel

sef, CNBC Indonesia
24 August 2022 09:01
Jet militer terbang di atas tempat pelatihan Gozhsky selama latihan militer Union Courage-2022 Rusia-Belarus di Belarus. Rusia telah mengumpulkan pasukan di dekat perbatasan Ukraina dan telah mengirim pasukan untuk latihan di negara tetangga Belarusia tetapi dengan tegas menyangkal bahwa mereka bermaksud untuk melancarkan serangan terhadap Ukraina. (Vadzim Yakubionak, BelTA via AP)
Foto: Jet militer terbang di atas tempat pelatihan Gozhsky selama latihan militer Union Courage-2022 Rusia-Belarus di Belarus. (Vadzim Yakubionak, BelTA via AP)

Jakarta, CNBC Indonesia - Korea Selatan (Korsel) melaporkan bahwa jet tempur Rusia telah memasuki zona penyangga udaranya tanpa pemberitahuan. Akibatnya Seoul melakukan pengusiran dengan tindakan taktis.

Dilaporkan jet tempur Rusia tersebut adalah pembom Tu-95 Rusia yang dikawal oleh jet tempur Sukhoi Su-30, yang terbang di atas perairan antara Semenanjung Korea dan Jepang. Pengusiran dilakukan Korsel dengan mengerahkan jet tempur F-16, sebagaimana dikutip Aljazeera.

Mengutip ABC News, Kepala Staf Gabungan Korsel sendiri mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa langkah itu bertujuan untuk mencegah bentrokan yang tidak disengaja di sepanjang zona identifikasi pertahanan udaranya. Sebelumnya di 2019, jet tempur Korsel sempat melemparkan ratusan tembakan peringatan ke arah pesawat militer Rusia yang dikatakannya dua kali melanggar wilayah udaranya.

Insiden itu terjadi sehari setelah Korsel dan Amerika Serikat (AS) memulai pelatihan militer gabungan terbesar mereka dalam beberapa tahun sebagai tanggapan terhadap ancaman nuklir Korea Utara (Korut). Latihan Ulchi Freedom Shield, akan berlanjut hingga 1 September, melibatkan pesawat, kapal perang dan tank dan berpotensi puluhan ribu tentara.

Perlu diketahui, zona identifikasi pertahanan udara biasanya meluas di luar wilayah suatu negara untuk memberikan lebih banyak waktu guna menanggapi pesawat lawan. Pesawat militer yang memasuki zona identifikasi pertahanan udara negara lain harus memberitahukannya terlebih dahulu.

Pesawat tempur Rusia dan China sering memasuki zona identifikasi pertahanan udara Korsel dalam beberapa tahun terakhir. Ini terjadi di tengah persaingan yang semakin ketat dengan AS.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ngeri! Sukhoi Tabrak Apartemen di Rusia, 6 Tewas

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular