Economic Update
Kemampuan Digital Pekerja Indonesia Belum Memadai, Kenapa?

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah mengungkapkan kelemahan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia adalah kemampuan implementasi digital yang kurang memadai, rata-rata masih bersifat teori.
Padahal kondisi pandemi telah mengakselerasi transformasi 4.0, yang mendorong jenis pekerjaan banyak tumbuh dan berkembang signifikan ke arah teknologi digital.
"Saat ini kita memiliki potensi bonus demografi hingga 2030 dan kita harus optimalkan. Di satu sisi kita melihat perusahaan Indonesia sulit mencari karyawan dengan kemampuan digital yang memadai. Kelemahan kualitas SDM kita adalah kemampuan implementasi digital, rata-rata bersifat teoritis," kata Ida dalam CNBC Indonesia Economic Update, Rabu (10/8/2022).
Melihat hal itu ujar Ida, saat ini pihaknya memiliki lompatan untuk menjawab tantangan ketenagakerjaan. Mulai dari melakukan transformasi nilai latihan kerja, melakukan link and matc ketenagakerjaan, melakukan pengembangan talenta muda, perluasan pasar luar negeri, membangun visi baru hubungan industrial, melakukan reformasi pengawasan, membangun ekosistem digital siap kerja, dan perkuat reformasi birokrasi.
Saat ini pihaknya juga sedang bahu membahu untuk memulihkan ekonomi pasca pandemi dan meredam dampak geopolitik global dengan beberapa program yang menjadi terobosan pemerintah.
Pertama revitalisasi pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi, yang saat ini terbit perpres 68 tahun 2022.
"Ini mengakselerasi pembekalan SDM melalui vokasi yang dilakukan seluruh stakeholder, agar semuanya tertata dan terukur," jelasnya.
Selain itu ada juga program bantuan subsidi upah atas kolaborasi kemenaker dan BPJS ketenagakerjaan untuk meningkatkan daya beli tenaga kerja di masa pemulihan, program jaminan kehilangan pekerjaan hingga program kartu prakerja.
"Kami berkolaborasi melindungi pekerja yang terkena PHK dengan manfaat uang tunai, hingga akses informasi pasar kerja. Selain itu ada program reguler sebagai pelatihan vokasi dan kita melaksanakan program pemagangan dalam dan luar negeri," jelas Ida.
[Gambas:Video CNBC]
Menaker 'Bongkar' Fakta Perusahaan Susah Cari Talenta Digital
(dpu/dpu)