
Ngeri! Muncul Kematian Cacar Monyet Pertama di Luar Afrika

Jakarta, CNBC Indonesia - Kasus kematian pertama cacar monyet ditemukan di luar Afrika. Ini terjadi pada pria 41 tahun asal Brazil.
Pria tersebut dilaporkan memiliki lymnphoma (sejenis kanker darah) serta penurunan sistem imun. "Komorbiditas yang dialami memperburuk kondisinya," kata kementerian, dikutip dari Reuters, Sabtu (30/7/2022).
Pasien tersebut dirawat di Kota Belo Horizonte. Dilaporkan dia meninggal saat dibawa ke ICU akibat septic shock.
Selain di Brazil, kematian lain di luar Afrika terjadi di Spanyol. Namun belum ada informasi lebih lanjut terkait kematian tersebut.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebelumnya mengumumkan cacar monyet sebagai sebagai Public Health Emergency of International Concern (PHEIC).
Sebelumnya WHO juga melaporkan ada lima kematian yang dilaporkan diakibatkan penyakit cacar monyet. Lonjakan kasus juga telah terjadi di luar Afrika Barat dan tengah, tempat penyakit itu telah mewabah sebelumnya, sejak Mei lalu.
Sementara itu Fillipina melaporkan kasus pertama cacar monyet. Pria berusia 31 tahun tersebut memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri dan dinyatakan positif setelah melakukan tes RT-PCR.
"Kasus ini sebelumnya pernah bepergian ke negara-negara dengan kasus cacar monyet yang terdokumentasi," kata Beverly Ho, penjabat Wakil Menteri untuk Departemen Kesehatan, dikutip dari AFP.
"Sepuluh kontak dekat tercatat, tiga di antaranya berasal dari rumah yang sama. Semua telah disarankan untuk dikarantina dan dipantau oleh departemen."
(npb/RCI)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cacar Monyet Masuk Indonesia, Waspada Ini Gejalanya!