Mulai Ada Pengetatan Perjalanan, Bandara Tetap Ramai Orang
Jakarta, CNBC Indonesia - Arus penumpang di bandara tak terpengaruh kebijakan mulai pengetatan perjalanan sejak 17 Juli 2022. Pasca diberlakukannya regulasi ini, jumlah pergerakan penumpang di bandara-bandara AP II tetap stabil.
Berdasarkan Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 70/2022, penumpang rute domestik yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis ketiga (booster) tidak diwajibkan melakukan tes PCR atau antigen. Apabila baru mendapat dosis kedua maka wajib menunjukkan hasil tes antigen (sampel diambil kurun waktu 1x24 jam sebelum berangkat) atau PCR (sampel diambil kurun wewaktu 3x24 jam sebelum berangkat). Jika baru mendapat dosis pertama, wajib menunjukkan tes PCR (sampel diambil kurun waktu 3x24 jam).
President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan penumpang pesawat dengan baik dapat memenuhi regulasi terbaru.
"Penerapan SE Kemenhub Nomor 70/2022 berjalan dengan sangat baik di seluruh bandara AP II didukung kolaborasi AP II bersama seluruh stakeholder antara lain Otoritas Bandara, Satgas COVID-19, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kementerian Kesehatan dan maskapai. Pergerakan penumpang pesawat tetap stabil, tren pemulihan tetap kuat. Ini menandakan penumpang pesawat dapat dengan baik memenuhi regulasi terbaru termasuk terkait pemenuhan vaksinasi booster," jelas Awalludin dalam pernyataan dikutip, Rabu (27/7/22).
Ia bilang rata-rata pergerakan penumpang di bandara AP II sebelum berlakunya SE Kemenhub Nomor 70/2022 yakni pada 9 - 16 Juli 2022 adalah sekitar 175.000 penumpang/hari, di mana jumlah ini sama dengan setelah berlakunya SE Kemenhub Nomor 70/2022 yakni pada 17 - 24 Juli 2022 yang juga sekitar 175.000 penumpang/hari.
Sementara itu secara month-to-date yakni 1-24 Juli 2022 jumlah pergerakan penumpang di bandara AP II secara kumulatif mencapai 4,49 juta penumpang atau naik sebesar 3% dibandingkan dengan 1-24 Juni 2022 sebanyak 4,36 juta penumpang.
Khusus di Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan bandara terbesar di Indonesia, penumpang pada 1-24 Juli 2022 tercatat sekitar 3 juta penumpang atau naik sekitar 3% dari 1-24 Juni 2022 sebanyak 2,9 juta penumpang.
"Saat persyaratan perjalanan terbaru mulai diterapkan pada 17 Juli, pergerakan penumpang di bandara AP II tetap stabil. Apabila dibandingkan antara 1-24 Juli 2022 dengan 1-24 Juni 2022, mengalami peningkatan sekitar 3%," jelas Muhammad Awaluddin.
Ia menuturkan pada Agustus 2022 diperkirakan jumlah penumpang pesawat akan kembali meningkat sejalan dengan perayaan Hari Kemerdekaan 17 Agustus.
AP II pun turut mendukung penumpang pesawat untuk dapat memenuhi persyaratan perjalanan ini, di mana tersedia sentra vaksinasi booster di bandara-bandara yang dikelola perseroan, seperti di Bandara Soekarno-Hatta yang tiga sentra vaksinasi booster yaitu di Terminal 1, Terminal 2, dan Terminal 3 yang dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.
(hoi/hoi)