
Perkantoran di Surabaya Masih Lesu, Gedung Baru Malah Tambah!

Jakarta, CNBC Indonesia - Penyerapan ruang kantor di Surabaya juga masih minim. Dari laporan Colliers Indonesia terpantau tingkat hunian rata-rata menjadi 53,6% pada periode Semester I - 2022, dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
"Meski penurunan hunian mungkin tidak berlanjut karena beberapa proyek yang hampir selesai sedang di-reschedule, sehingga kami berekspektasi tingkat hunian di bawah 60% pada tahun 2022," tulis laporan itu, dikutip, Selasa (26/7/2022).
Dijelaskan juga permintaan ruang kantor di Surabaya juga semakin kecil ukurannya. Hal ini karena ekspansi kebanyakan didominasi oleh perusahaan rintisan yang biasanya hanya membutuhkan ruang yang lebih kecil.
Selain itu banyak juga perusahaan yang melakukan efisiensi selama pandemi, sehingga mengurangi ruang kantor adalah salah satu pilihan untuk menjaga keberlangsungan bisnis.
"Atau beberapa perusahaan mungkin dipindahkan ke ruko atau kantor sendiri ketika periode leasing berakhir," jelasnya.
Dari sisi pasokan menara Pelindo Place di Surabaya utara sudah resmi beroperasi menambah pasokan kumulatif menjadi 609.325 meter persegi pada semester I 2022. Selain itu beberapa penyelesaian bangunan baru juga tengah dijadwalkan ulang, sehingga pasokan ruang kantor masa depan relatif rendah hingga 2025.
Adapun beberapa pembangunan kantor di Surabaya yang tengah dalam tahap perencanaan yakni Satu Galaksi di Surabaya Timur dan Ciputra di Surabaya Barat, meski kemungkinan pengembang akan menangguhkan kegiatan konstruksi.
Berikut beberapa gedung baru yang diekspektasi selesai di Surabaya
2024
Capital Square, di HR Muhammad, dalam tahap konstruksi
2026
- One Galaxy, di Dharmahusada, tahap perencanaan
- Citraland Vittorio Office Tower, di Menganti-Citraland, tahap perencanaan
- Eastcovia, Mulyorejo, tahap perencanaan
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perkantoran DKI Kini Susah Laku, Penyewa Tega Nawar