Rusia Makin Barbar, Tembak Rudal (Lagi) ke Pelabuhan Ukraina!
Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
24 July 2022 07:10
Jakarta, CNBC Indonesia - Rudal Rusia menghantam pelabuhan Odesa, wilayah selatan Ukraina pada Sabtu waktu setempat. Rudal ini meluncur sehari setelah Ukraina dan Rusia sepakat membuka ekspor biji-bijian untuk mengurangi dampak krisis pangan.
Mengutip Reuters, Minggu (24/7/2022), Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyebut serangan ini bagaikan barbarisme yang menunjukkan Moskow tidak dapat memegang janji untuk mengimplementasikan kesepakatan tersebut.
Meski demikian, seorang penyiar yang mengutip pernyataan militer Ukraina menyatakan bahwa serangan rudal tersebut tidak menyebabkan kerusakan signifikkan. Seorang pejabat pemerintah juga mengaku akan tetap melakukan persiapan untuk memulai kembali ekspor biji-bijian.
Kesepakatan antara Rusia dan Ukraina terkait ekspor biji-bijian telah mendapatkan pujian sebagai terobosan baru setelah hampir lima bulan kedua negara melakukan pertempuran. Kesepakatan ini diharapkan dapat mengurangi kekurangan pangan yang telah memicu krisis pangan.
 Foto: Pelabuhan Odesa (Reuters TV) |
Serangan Rusia di Odesa mengundang kecaman keras dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), Uni Eropa, Amerika Serikat (AS), Inggris, Jerman, dan Italia.
Menteri Pertahanan Turki mengatakan para pejabat Rusia tidak ada hubungannya dengan serangan di Odesa, merujuk pada pernyataan pejabat Moskow kepada Ankara.
Pernyataan Kementerian Rusia maupun ringkasan militer negara tidak menyebutkan adanya serangan rudal di Odesa.
Dua rudal tersebut menghantam area stasiun pompa di pelabuhan. Sementara dua lainnya ditembak jatuh oleh pasukan pertahanan udara, merujuk pernyataan militer Ukraina.
Juru Bicara Angkatan Udara Ukraina Yuriy Ignat mengatakan rudal ditembak dari kapal perang di Laut Hitam dekat Krimea.
(cha/cha)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perang Berlanjut! Rusia Kirim Rudal ke Ukraina, Listrik Langsung Padam
Most Popular