Ramai Sentimen Negatif, Pelaku Industri Sawit Optimis Hadapi 2025
NEWS
Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan ekspor Indonesia kembali tumbuh pada Juni 2022. Nilai ekspor US$ 26,09 miliar, naik 40,68% dibandingkan tahun lalu atau year on year (yoy) dan 21,30% secara month on month (mom).
Tingginya ekspor ditopang oleh minyak kelapa sawit yang mencapai US$ 2,46 miliar atau meningkat 862,66% dibandingkan bulan sebelumnya.
"Sawit tren secara umum peningkatan, kecuali pada 2022 ada larangan ekspor minyak kelapa sawit," ungkap Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers, Jumat (15/7/2022)
Peningkatan ekspor terjadi ke Pakistan sebesar 1.958% dan China 291%. Selanjutnya ada India dan Bangladesh.