Ini Jenis Bensin yang Bikin Raisa Istighfar Bayar Rp1,2 Juta

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
07 July 2022 12:30
bbm
Foto: @raisa6690

Jakarta, CNBC Indonesia - Seniman asal Indonesia yakni Raisa Andriana dalam beberapa hari ini sempat viral. Hal itu lantaran ia harus membayar sebanyak Rp 1,24 juta dalam membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) atau bensin di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Setelah ditelusuri, Raisa membeli bensin di SPBU kompetitor PT Pertamina (Persero) yakni di SPBU milik Shell Indonesia. Memang, dalam beberapa bulan ini, Shell Indonesia kerap melakukan penyesuaian harga BBM-nya, hal itu merespon tingginya harga minyak mentah dunia yang masih nyaman di atas level US$ 100 per barel.

Lalu, jenis Bensin apa yang dipakai Raisa sehingga dia harus mengocek duit sampai Rp 1,24 juta? Diketahui, dalam story Instagramnya Raisa mengisi Bensin dengan harga 21.870 per liter. Nah, diketahui bahwa produk bensin dengan harga tersebut adalah Shell V-Power Diesel. Salah satu produk kelas atas dengan standar Euro 5.

"Astaghfirullahhh :'))," ucap Raisa dalam story Instragamnya.

Mengutip analisis tim riset CNBC Indonesia, tingginya harga minyak dunia mengerek harga BBM di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Harga terbaru Juli di SPBU Shell pun tembus Rp 21.870 per liter. Angka tersebut bisa jadi merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah penjualan bensin di Indonesia.

Harga Rp 21.870 per liter dijual Shell untuk produk Shell V-Power Diesel. Salah satu produk kelas atas dengan standar Euro 5. Sementara Shell juga menjual Shell V-power Nitro+ seharga Rp 21.280 per liter. Variasi bensin ini juga merupakan jenis tertinggi yaitu RON 98. Keduanya merupakan produk Shell keluaran terbaru. Shell V-Power Diesel dirilis Januari 2022 sementara V-power Nitro+ pada April 2021.

Dengan kualitas yang tinggi ditambah harga minyak mentah Indonesia (ICP) yang melambung, wajar keduanya menjadi produk bensin dengan harga jual termahal sepanjang sejarah di Indonesia. Harganya pun jauh lebih tinggi dari harga jual bensin saat harga minyak mentah Indonesia berada di puncak pada 2012, 2008, dan 2000. Sebagai catatan, ICP per Juni sebesar US$ 117,54 per barel, tertinggi sejak 10 tahun yang lalu.

Pada April 2012 saat ICP mencapai US$ 124,63/barel, harga jual tertinggi Rp 9.800/barel. Bahkan saat ICP mencapai US$ 134,6/barel pada 2008, yang merupakan tertinggi sepanjang sejarah, harga yang bensin dijual berada di kisaran Rp 8.900 per liter.

Jika dibandingkan dengan Pertamina, harga bensin Shell RON 98 masih jauh lebih tinggi. Pertamina menjual RON 98 atau Pertamax Turbo seharga Rp 14.500 per liter.

Faktor lainnya kenapa harga bensin sekarang mahal adalah karena tingginya kurs rupiah dibandingkan dengan dolar Amerika Serikat (AS). Selain itu juga dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti MOPS (Mid Oil Plats Singapore) dan biaya komponen lain seperti marjin serta distribusi.

Begitu juga dengan harga bensin kelas lainnya baik di RON 92 maupun 95 dibandingkan dengan SPBU lain, Shell lebih mahal. Shell memang menjual bensin mengikuti harga pasar. Sehingga dengan kondisi harga minyak mentah dunia yang tinggi dan menular ke harga minyak mentah Indonesia (ICP) wajar jika harga jual bensin Shell menjadi yang paling mahal dibanding SPBU lainnya.

Harga RON 92 dari Pertamina atau Pertamax saat ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah. Sebelum mencapai Rp 12.500 per liter, harga Pertamax pernah mencapai RP 11.900 per liter pada Juli 2014


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga BBM Shell Bisa Lho Turun, Ini Alasannya..

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular