FOTO Internasional

Potret Menlu Rusia 'Diteriaki', Hingga Walkout dari G20 Bali

reuters, CNBC Indonesia
Sabtu, 09/07/2022 19:00 WIB

Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov keluar (walk out) saat negara-negara Barat mengkritik Moskow

1/5 Russian Foreign Minister Sergey Lavrov gestures as he confers with Mexican Foreign Affairs Secretary Marcelo Ebrard prior to the start of the opening session of the G20 Foreign Ministers' Meeting in Nusa Dua, Bali, Indonesia July 8, 2022. Dita Alangkara/Pool via Reuters

Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov keluar (walk out) saat negara-negara Barat mengkritik Moskow atas serangannya ke Ukraina dalam forum G20 Foreign Ministers' Meeting (FMM) di Bali, Jumat (8/7/2022) kemarin. Dita Alangkara/Pool via Reuters

2/5 Russian Foreign Minister Sergey Lavrov gestures as he confers with Mexican Foreign Affairs Secretary Marcelo Ebrard prior to the start of the opening session of the G20 Foreign Ministers' Meeting in Nusa Dua, Bali, Indonesia July 8, 2022. Dita Alangkara/Pool via Reuters

"Mitra Barat kami berusaha menghindari pembicaraan tentang masalah ekonomi global," kata Lavrov kepada wartawan, seperti dilansir AFP. "Dari saat mereka berbicara, mereka meluncurkan kritik pedas terhadap Rusia." Sebelumnya Amerika Serikat (AS) dan sekutunya mengutuk serangan Rusia sebelum Lavrov menghadapi rentetan kritik Barat pada pembicaraan tertutup itu. Stefani Reynolds/Pool via Reuters

3/5 Russian Foreign Minister Sergey Lavrov gestures as he confers with Mexican Foreign Affairs Secretary Marcelo Ebrard prior to the start of the opening session of the G20 Foreign Ministers' Meeting in Nusa Dua, Bali, Indonesia July 8, 2022. Dita Alangkara/Pool via Reuters

Dalam pertemuan tersebut, Lavrov berada di ruangan yang sama dengan beberapa kritikus paling keras terhadap serangan Rusia ke Ukraina. Sebagai tuan rumah, Indonesia juga telah mendesak anggota G20 untuk membantu mengakhiri perang di Ukraina.  Dita Alangkara/Pool via Reuters

4/5 Russian Foreign Minister Sergey Lavrov gestures as he confers with Mexican Foreign Affairs Secretary Marcelo Ebrard prior to the start of the opening session of the G20 Foreign Ministers' Meeting in Nusa Dua, Bali, Indonesia July 8, 2022. Dita Alangkara/Pool via Reuters

Teriakan "Kapan Anda menghentikan perang" dan "Mengapa Anda tidak menghentikan perang" terdengar saat Lavrov berjabat tangan dengan Menlu RI Retno Marsudi di awal pertemuan. Dita Alangkara/Pool via Reuters

5/5 Russian Foreign Minister Sergey Lavrov gestures as he confers with Mexican Foreign Affairs Secretary Marcelo Ebrard prior to the start of the opening session of the G20 Foreign Ministers' Meeting in Nusa Dua, Bali, Indonesia July 8, 2022. Dita Alangkara/Pool via Reuters

Blinken dan Lavrov telah bergabung dengan untuk pembicaraan sehari penuh dalam pertemuan pertama mereka sejak pecahnya perang. Indonesia sendiri segera memberi tahu mereka bahwa konflik harus diakhiri melalui negosiasi. Tetapi Lavrov keluar dari sesi pagi ketika Menlu Jerman Annalena Baerbock mengkritik Moskow atas serangannya ke Ukraina. Dia juga meninggalkan sesi sore sebelum Menlu Ukraina Dmytro Kuleba berbicara kepada para menteri secara virtual. Dita Alangkara/Pool via Reuters