Green Economic Forum 2022

Pertamina Target Kurangi Emisi Hingga 29% Tahun 2030

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
27 June 2022 16:46
Senior Vice President Strategy and Invesment PT Pertamina (Persero) Daniel S Purba (Tangkapan layar CNBC Indonesia TV)
Foto: Senior Vice President Strategy and Invesment PT Pertamina (Persero) Daniel S Purba (Tangkapan layar CNBC Indonesia TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam mencapai net zero emission (NZE) atau netral karbon pada tahun 2060. Upaya Pertamina mendukung itu salah satunya dengan cara menurunkan emisi karbon dalam kegiatan operasional perusahaan.

Senior Vice President Strategy and Investment Pertamina, Daniel S Purba mengatakan bahwa pihaknya sangat agresif untuk berkontribusi dalam memperbaiki kondisi lingkungan dengan mengurangi emisi yang ada dalam kegiatan operasional.

"Pertamina selama 10 tahun kita mencatatkan pencapaian pengurangan emisi 27% dari base line sejak tahun 2010. Ini sedikit di atas ambisi kita 26%, kita sudah melampaui target yang ada," ungkap Daniel dalam Green Economic Forum yang diadakan CNBC Indonesia, Senin (27/6/2022).

Pertamina menargetkan bisa mencapai sebanyak 29% pengurangan emisi karbon pada tahun 2030. Adapun yang akan dilakukan Pertamina adalah mengurangi flaring di operasional Pertamina, baik di hulu, pemboran, maupun di kilang.

"Sering terlihat ada flaring ada gas yg dibakar. Selama 10 tahun terakhir sudah kita turunkan. Bahkan kontribusi ini 75% dari seluruh total penurunan emisi yang kita lakukan," ungkap dia.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan energi efisiensi, pengurangan energi di seluruh operasional baik di hulu maupun di kilang dengan merecover pansa yang dikeluarkan oleh mensin.

Dengan itu, Purba mencatat akan banyak berkontribusi dalam mengurangi emisi keluar dari arae operasional Pertamina. Di mana selama 10 tahun ini cukup berkontribusi hingga 10%.

"Hal lain selama ini kita menggunakan untuk memproduksi power di area produksi, banyak membakar solar maupun fuel oil, jadi ini kita mengganti dari minyak dengan gas energi yang lebih bersih. Ini salah satu upaya kita untuk menurunkan emisi dari operasi kita," ungkap dia.

"Kita sudah memiliki beberapa program sampai di tahun 2030. Kita akan targetkan lagi di beberapa area operasi kita dari base line kita akan archive setiap tahun di 8% di tahun 2023,' tandas dia.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Top! Dalam 10 Tahun Pertamina Turunkan Emisi Karbon 27%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular