
Mimpi Besar Luhut: RI Juara 1 Produsen Baterai Litium di 2029

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jenderal TNI (Purn.) Luhut Binsar Pandjaitan membeberkan transformasi perekonomian yang sedang dilakukan Indonesia. Menurut dia, transformasi itu akan membuat ekonomi Indonesia menjadi lebih kuat.
Demikian disampaikan Luhut dalam puncak acara Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia LAGAWIFEST 2022 di Lampung, Kamis (23/6/2022).
"Indonesia sedang melakukan transformasi ekonomi. Banyak yang tidak sadar, di pemerintahan pun banyak yang tidak sadar bahwa kita sedang memasuki satu proses transformasi ekonomi tidak lagi mengandalkan komoditi mentah," ujarnya.
Luhut mencontohkan dulu Indonesia hanya bisa mengekspor bahan mentah pembuatan besi dan baja. Namun sekarang Indonesia sudah bisa mengekspor besi dan baja.
"Dampak ekspor ini membuat ekonomi kita tahun lalu, karena kita punya ekspor hampir US$ 21 miliar," kata Luhut.
"Tahun ini kita perhitungkan US$ 30 miliar. Itu menjadikan kita punya ekspor tahun lalu tertinggi dalam sejarah kita US$ 232 miliar. Dan kalau ini proses semua berjalan dengan baik tahun ini kita mungkin akan bisa mengekspor lebih dari US$ 240 miliar," lanjutnya.
Ke depan, menurut dia, Indonesia akan mengekspor baterai litium dan mobil listrik. Mobil listrik sudah mulai dikembangkan oleh Hyundai, sedangkan baterai listrik dibuat berkolaborasi dengan CATL, LG, dan Tesla.
"Kita akan menjadi produsen baterai litium nomor satu atau nomor dua mungkin tahun 2029. Kenapa itu bisa terjadi? Semua sekarang sedang berproses," kata Luhut.
"Apa artinya ini? Artinya akan membuat ekonomi kita lebih strong, lebih kuat. Apakah ini sudah menyelesaikan semua masalah? Tentu tidak. Pemerataan ini masih jauh dan perlu kita kejar. Tapi kita sudah memiliki basis ekonomi yang kuat, yang tidak perlu kita takut diapakan orang lain," lanjutnya.
(miq/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 'Harta Karun' di Lapindo Ini Dijamin Bikin Jokowi Happy
