Peta Jalan Beli Pertalite Wajib Pakai Aplikasi Disiapkan

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) saat ini tengah menyiapkan roadmap atau peta jalan atau road map pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertalite dan Solar subsidi menggunakan aplikasi MyPertamina. Hal tersebut dilakukan supaya penerapannya di lapangan dapat berjalan lancar.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan proses revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak (BBM) beserta petunjuk teknis pembelian Pertalite hingga kini masih berlangsung.

Namun, sambil menunggu Perpres tersebut kelar, Pertamina sedang menyiapkan roadmap untuk pembelian BBM di SPBU.

Baca: Ini Ternyata yang Bikin Jokowi Deg-degan Kalau Harga BBM Naik

"Iya, kita akan siapkan (roadmap). Paralel menunggu revisi Perpres 191," ujar Irto kepada CNBC Indonesia Rabu (22/6/2022).

Sementara, Anggota Komite BPH Migas, Saleh Abdurrahman menjelaskan pihaknya hingga kini masih menggodok mengenai draft kriteria pembeli yang berhak mengkonsumsi Pertalite dan Solar subsidi. Meski begitu, Pertamina kata Saleh sudah mulai membuat roadmap untuk mengimplementasi penggunaan MyPertamina di SPBU.

"Pertamina sudah buat roadmapnya, coba tanya ke Pertamina patra,"ujarnya.

Baca: Daftar Mobil yang 'Diharamkan' Nenggak Pertalite, Punya Anda?

Sebelumnya, Saleh menyebut bahwa pemerintah bakal melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pembelian BBM Pertalite dan Solar subsidi menggunakan aplikasi MyPertamina. Saat ini uji coba penggunaan dengan aplikasi tersebut masih berlangsung di dua provinsi.

Saleh menjelaskan pihaknya bersama Pertamina akan melakukan sosialisasi terkait aplikasi MyPertamina sebagai alat transaksi pembelian BBM di SPBU sebelum diterapkan menyeluruh.

"Sekarang Pertamina masih uji coba di Jakarta dan Jawa Barat, kita tunggu hasilnya semoga bisa Juli-Agustus sudah ada," kata Saleh kepada CNBC Indonesia, Sabtu (18/6/2022).

Baca: Harga Minyak Mentah Tinggi, Pertamina Efisiensi US$ 2,2 M

Adapun setelah hasil uji coba selesai diterapkan di Jakarta dan Jawa Barat, maka langkah selanjutnya yang akan dilakukan yakni sosialisasi ke masyarakat. Sama halnya dengan provinsi lainnya, sebelum dilakukan sosialisasi, pemerintah akan memulainya terlebih dulu dengan uji coba.

"Setelah itu sosialisasi, apakah di Jawa dulu atau juga provinsi lain atau seluruh Indonesia nanti dilihat hasil uji cobanya," katanya.

Untuk diketahui, pemerintah akan mengkategorikan pembeli Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis RON 90 atau Pertalite serta Solar Subsidi. Kriteria pembeli itu akan terdaftar dalam aplikasi digital, salah satunya aplikasi milik Pertamina yakni MyPertamina.

(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ikut Arahan Pemerintah, Pertamina Patra Niaga Tetap Salurkan Pertalite