Harga BBM Dunia Melejit, Jokowi: Posisi Kita Masih Lebih Baik

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
21 June 2022 10:35
Ramalan Ngeri Jokowi, Ekonomi 60 Negara Bakal Ambruk
Foto: Infografis/Ramalan Ngeri Jokowi, Ekonomi 60 Negara Bakal Ambruk!/Aristya Rahadian

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk mengabarkan kondisi terkini harga-harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Hal itu tatkala harga-harga energi di seluruh dunia yang sedang mengalami kenaikan.

"Krisis energi juga melanda dunia dan saya melihat harga BBM di semua negara naik tajam. Pak Menteri ESDM juga disampaikan seperti itu. Sehingga rakyat tahu bahwa posisi kita ini kalau dibandingkan negara lain ini masih pada kondisi yang sangat baik," kata Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna yang digerlar, Senin (20/6/2022).

Presiden Jokowi mengatakan, Indonesia harus tetap waspada dan hati-hati dengan melonjaknya harga-harga energi diseluruh dunia yang sedang melonjak. Baik itu harga BBM, gas, solar, Pertalite, Pertamax hingga kelistrikan.

Perihal tingginya harga energi ini, Presiden Jokowi juga berharap badan usaha seperti PT Pertamina (Persero) dan PT PLN (Persero) untuk tidak hanya mengandalkan subsidi saja.

"Terlalu mengharapkan dan kelihatan sekali hanya mengharapkan subsidinya di Kementerian Keuangan. Mestinya di sana juga ada upaya-upaya efisiensi, jadi dua-duanya berjalan. Nah, kalau hanya berharap terus pada subsidi dari Menteri Keuangan tanpa ada usaha efisiensi di PLN, di Pertamina, ini yang dilihat oleh publik, kok enak banget," ungkap Presiden Jokowi.

"Mana yang bisa diefisiensikan, mana yang bisa dihemat, kemudian mana kebocoran-kebocoran yang bisa dicegah, semuanya harus dilakukan posisi-posisi seperti ini," terangnya

Yang terang saat ini, kata Presiden Jokowi, pemerintah sudah berkomitmen untuk terus memberikan subsidi kepada masyarakat bawah, baik yang berkaitan dengan BBM pertalite, dan solar, yang berkaitan dengan gas dan listrik.

"Ini yang terus harus kita jaga. Dan kembali lagi, saya minta kepada kementerian/lembaga dan BUMN, ini melakukan efisiensi belanja yang sebanyak-banyaknya agar pemerintah memiliki kelonggaran fiskal," tandas Presiden Jokowi.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Ramai-Ramai Obral BBM dan SPBU!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular