Internasional

Potong Pendapatan Putin, AS Bakal Batasi Harga Minyak Rusia

luc, CNBC Indonesia
21 June 2022 06:00
lustrasi bendera Rusia - Amerika Serikat. AP/
Foto: lustrasi bendera Rusia - Amerika Serikat. AP/

Jakarta, CNBC Indonesia - Amerika Serikat (AS) tengah mencari cara untuk membatasi pendapatan Rusia yang dapat digunakan untuk membiayai perang.

Menteri Keuangan AS Janet Yellen sedang dalam pembicaraan dengan Kanada dan sekutu lainnya untuk lebih membatasi pendapatan energi Moskow dengan memberlakukan batasan harga pada minyak Rusia.

"Kita berbicara tentang batas harga atau pengecualian harga yang akan meningkatkan dan memperkuat pembatasan energi baru-baru ini yang diusulkan oleh Eropa, Amerika Serikat, Inggris, dan lainnya, yang akan menekan harga minyak Rusia dan menekan pendapatan Putin, sambil memungkinkan lebih banyak pasokan minyak untuk mencapai pasar global," kata Yellen, dilansir Reuters, Selasa (21/6/2022).

"Kami pikir pengecualian harga juga merupakan cara penting untuk mencegah efek limpahan ke negara-negara berpenghasilan rendah dan berkembang yang berjuang dengan makanan dan energi berbiaya tinggi," imbuh Yellen yang berbicara bersama Menteri Keuangan Kanada Chrystia Freeland.

Yellen mengatakan pengecualian harga adalah batasan efektif yang dapat dicapai melalui mekanisme untuk membatasi atau melarang asuransi atau pembiayaan dalam pengiriman minyak Rusia di atas jumlah tertentu.

Adapun, AS, Kanada, Inggris, dan beberapa negara lain telah melarang impor minyak Rusia, tetapi Uni Eropa tetap sangat bergantung pada minyak mentah Rusia.

Ditanya apakah Presiden AS Joe Biden berencana untuk mencari konsensus tentang rencana harga minyak pada KTT para pemimpin G7 di Jerman minggu depan, Yellen mengatakan pihaknya secara aktif mengerjakan hal ini bersama para mitra.

Senada, Freeland mengatakan Kanada berpikir itu adalah ide yang sangat bagus untuk mencoba membatasi pendapatan minyak Rusia. Namun, dia mengakui bahwa ini akan menjadi tantangan bagi negara-negara Eropa.

"Jalan jalan ada di depan benar-benar untuk berbicara dengan mitra Eropa kami dan untuk mengenali betapa pentingnya mereka dalam pengambilan keputusan di sini," kata Freeland.

Dia menambahkan bahwa Ukraina juga perlu dilibatkan dalam setiap pengambilan keputusan.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Biden Pangkas Untung Minyak Rusia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular