Internasional

Bank Sentral Eropa Tiba-tiba Rapat Darurat, Ada Apa?

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
Rabu, 15/06/2022 15:00 WIB
Foto: Presiden Bank Sentral Eropa (ECB), Christine Lagarde. (Photo by JOHN THYS/AFP via Getty Images)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pejabat Bank Sentral Eropa (ECB) mengadakan pertemuan darurat, Rabu (15/6/2022) pagi waktu setempat. Ini terjadi saat imbal hasıl (yield) obligasi melonjak di banyak negara zona Eropa.

"Mereka akan mengadakan pertemuan ad hoc untuk membahas kondisi pasar saat ini," kata Juru Bicara ECB kepada CNBC International.

Biaya pinjaman di banyak pemerintah Eropa telah meningkat tajam dalam beberapa hari terakhir. Faktanya, ukuran yang dikenal sebagai pengukur ekonomi Eropa itu telah mencapai level tertinggi sejak awal 2020.


Selisih imbal hasil obligasi Italia dan Jerman juga ikut melebar. Hasil pada obligasi pemerintah Italia 10-tahun juga melewati batas 4% di awal minggu.

Berbicara sebelumnya, anggota Dewan Eksekutif ECB Isabel Schnabel mengatakan bahwa kenaikan ini tidak dapat dibiarkan. Menurutnya, ini dapat "melemahkan" kebijakan bank".

"Alat mungkin lagi terlihat berbeda, dengan kondisi, durasi, dan perlindungan yang berbeda untuk tetap kokoh dalam mandat kami," katanya.

Keputusan ECB untuk bertemu pada hari Rabu juga datang hanya beberapa jam sebelum keputusan suku bunga oleh bank sentral AS, Federal Reserve. Ekspektasi pasar menunjukkan kenaikan suku bunga 75 basis poin, kenaikan terbesar sejak 1994.

Sebelumnya ECB telah mengakhiri program stimulus pembelian obligasi besar-besaran pada awal Juli. ECB juga mengumumkan kenaikan suku bunga yang direncanakan pertama dalam lebih dari satu dekade untuk bulan yang sama, karena inflasi tinggi.


(sef/sef)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Industri Genset Terimbas Efisiensi, Pelaku Usaha Berharap Ini