Ungkap China Minta Impor Beras, Begini Penjelasan Mentan

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
13 June 2022 15:43
Pekerja merapikan beras Bulog di Gudang Bulog, Divisi Regional DKI Jakarta dan Banten  yang berada di kawasan Kelapa Gading, Jakarta (19/3/2021) . Pemerintah berencana Impor beras 1 juta ton. Dirut Perum Bulog Budi Waseso pun buka - bukaan soal kondisi ratusan ribu ton beras yang belum terpakai.   (CNBC Indonesia/ Tri Susuilo)
Foto: Beras Bulog (CNBC Indonesia/ Tri Susuilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bicara mengenai potensi ekspor beras RI ke China. Melihat produktivitas beras yang surplus beberapa dari beberapa tahun terakhir.

"Ya namanya kita kan pasokan ada, jadi saya kemukakan ada permintaan dari negara lain kan itu dalam RDP dalam diskusi, bahwa ini disetujui atau tidak ini harus kita bawa dulu. Kan gak mungkin orang minta kalau gak tahu kalau kita banyak kan," kata Syarhrul Yasin usai Rapat Kerja bersama Komisi IV DPR RI, Senin (13/6/2022).

Namun menurutnya hal ini masih harus menunggu persetujuan dari Presiden Joko Widodo.

"Disetujui atau tidak ini harus dibawa dulu, ini kan juga sesuai dengan petunjuk presiden pada kita semua kalau ketersediaan nasional aman kita lakukan ekspor," jelasnya.

"itu nantinya akan dirapatkan bersama dengan presiden," saat ditanya penegasan akan ekspor atau tidak.

Sebelumnya Syahrul Yasin juga sempat bicara potensi ekspor beras ke China dalam acara Pengembangan Ekonomi, Pangan dan Geopolitik Dunia yang diselenggarakan Partai Nasdem, di Jakarta, Rabu (8/6/2022) lalu.

Dua mengatakan sudah bertemu dengan pihak China terkait permintaan impor beras.

"Maaf hari ini saya mendapatkan tamu langsung dari China yang meminta impor 2,5 juta ton beras dalam satu tahun," mengutip Detikcom.

Bahkan dia menjelaskan nota kesepahaman antara Indonesia dengan China terkait impor beras akan dilakukan dalam waktu dekat.

"Ini hari saya tidak sangka BUMN China datang ke kantor dan dalam minggu ini akan menandatangani MoU untuk siap menerima beras kita," jelasnya.

Dia juga menjelaskan Presiden setuju asalkan ketahanan pangan RI aman. Dimana kondisi stok beras di Indonesia pada 2020 berlebih 7 juta ton, dan 2021 kelebihan pasokan mencapai 9 juta ton.


(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wuih! Stok Beras RI Melimpah Sampai Mau Diekspor

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular