
Ternyata! Pak Luhut Belum Tahu Harga Tiket Pesawat 'Meledak'

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga tiket pesawat domestik hingga luar negeri tengah melonjak. Hal ini menjadi sorotan banyak pihak.
Hanya saja pemerintah belum melakukan intervensi terkait kenaikan harga tiket pesawat ini. Bahkan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, juga belum mengetahui hal ini.
"Saya belum tahu tuh, harga tiket pesawat naik ya? Nanti saya cek," kata Luhut usai Rapat Badan Anggaran di Kompleks Parlemen, Kamis (9/6/2022).
Kenaikan harga tiket domestik maupun luar negeri ini disebabkan adanya kenaikan harga avtur hingga jumlah armada pesawat yang menurun saat permintaan melonjak. Sehingga menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi persoalan mahalnya tiket harus dibenahi secara bersama.
"Berkaitan dengan tiket pesawat, memang ada satu hal yang mesti kita selesaikan bersama," kata Menhub, Selasa (7/6/2022).
Dia mengatakan ada beberapa hal yang menjadi penyebab mahalnya tiket penerbangan. Mulai dari menurunnya jumlah armada pesawat dan peningkatan harga avtur.
![]() Kok Bisa? Diam-diam RI Terancam ‘Kiamat’ Pesawat Terbang |
Adapun untuk jangka pendek, Kemenhub akan bekerja sama dengan Pemerintah Daerah untuk melakukan sharing block seat (memesan bangku pesawat), sehingga okupansi pesawat bisa di atas 60%.
Pasalnya jika okupansi pesawat rendah atau di bawah 50%, maka penerbangan pesawat akan rugi. Sehingga mau tidak mau harga tiket pun harus dinaikan.
Disisi lain kenaikan harga tiket ini cukup dirasa berat bagi masyarakat umum. Begitu juga bagi pengusaha pariwisata seperti biro perjalanan sehingga masyarakat jadi enggan untuk melakukan liburan.
"Kalau yang untuk berlibur dan memiliki budget tertentu biasanya karena harga tiket mahal akan geser tanggal atau ganti tujuan," Ketua Astindo Pauline Suharno beberapa waktu lalu.
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Terungkap! Biang Kerok yang Bikin Harga Tiket Pesawat Mahal