
Saling Tuduh Soal Jet Tempur, Hubungan China-Kanada Memanas!

Jakarta, CNBC Indonesia - Hubungan antara China dan Kanada kembali memanas. Hal ini diakibatkan oleh penerbangan pesawat tempur Beijing yang sangat dekat dengan armada udara milik Ottawa yang sedang berada di wilayah langit Jepang.
Dalam sebuah pernyataan terbaru, Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau menyatakan bahwa tindakan China itu tidak profesional dan cenderung provokatif.
"Tindakan China tidak bertanggung jawab dan provokatif dalam kasus ini, dan kami akan terus menyatakan dengan kuat bahwa mereka membahayakan orang," kata pemimpin Kanada itu kepada wartawan dikutip The Guardian, Selasa (7/6/2022).
Tindakan China tidak bertanggung jawab dan provokatif...Justin Trudeau, Perdana Menteri Kanada |
Sebelumnya, pesawat Kanada sendiri dikerahkan di Jepang sebagai bagian dari upaya multinasional untuk menegakkan sanksi PBB terhadap Korea Utara. Hal ini dikarenakan langkah negara itu dalam mengembangkan program senjata nuklir dan rudal balistiknya.
China sendiri mengecam Kanada dengan mengatakan akan ada konsekuensi besar atas provokasi yang dilakukan Negeri Maple itu.
"Dewan Keamanan PBB tidak pernah mengizinkan negara manapun untuk melakukan pengawasan militer di laut dan wilayah udara negara lain atas nama penegakan sanksi," kata juru bicara kementerian luar negeri Zhao Lijian seperti diberitakan Reuters, Senin (6/6/2022).
![]() |
Hal serupa juga ditegaskan juru bicara Kementerian Pertahanan China, Wu Qian. Ia justru menuduh Kanada telah melakukan aksi yang berbahaya bagi keamanan negaranya yang notabene sangat dekat dari Korea Utara.
Hubungan antara China dan Kanada sendiri beberapa kali sempat memanas. Sebelumnya kedua negara itu tegang setelah Ottawa menangkap CFO Huawei, Meng Wanzhou pada 2018 lalu karena tuduhan penipuan untuk menghindari sanksi Amerika Serikat (AS) terhadap Iran.
(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pesawat Militer Kanada & China Nyaris 'Bentrok' Dekat Korut