100 Hari Perang Rusia Vs Ukraina, Pemenangnya Sudah Terlihat?

Eqqi Syahputra, CNBC Indonesia
05 June 2022 17:45
Ukrainians crowd under a destroyed bridge as they try to flee by crossing the Irpin River on the outskirts of Kyiv, Ukraine, Saturday, March 5, 2022. (AP Photo/Emilio Morenatti)
Foto: AP/Emilio Morenatti

Jakarta, CNBC Indonesia - Memasuki hari ke 100 serangan Rusia ke Ukraina sejak akhir Februari lalu, Kremlin atau kantor kepresidenan Rusia mengklaim "hasil tertentu" telah dicapai.

Kremlin juga menegaskan bahwa "pekerjaan" di Ukraina akan terus berlanjut hingga semua tujuan tercapai.

"Hasil tertentu telah dicapai," klaim juru bicara Kremlin Dmitry Peskov dilansir dari detik.com, Minggu (5/6/2022).

Diketahui bahwa kehidupan banyak orang yang tak terhitung jumlahnya di Ukraina menjadi jungkir balik selama perang berlangsung, dengan ribuan orang dilaporkan tewas dan jutaan orang lainnya terpaksa mengungsi dari rumah masing-masing.

Ledakan di Kiev, Ibu Kota Ukraina. (REUTERS/SERHII NUZHNENKO)Foto: Ledakan di Kiev, Ibu Kota Ukraina. (REUTERS/SERHII NUZHNENKO)
Ledakan di Kiev, Ibu Kota Ukraina. (REUTERS/SERHII NUZHNENKO)

Otoritas Rusia sebelumnya menegaskan bahwa pengiriman pasukan ke Ukraina bertujuan membela dua wilayah separatis pro-Moskow, Donetsk dan Luhansk, dari pasukan militer Kiev.

"Dalam hal memastikan perlindungan mereka, langkah-langkah tengah diambil dan hasil tertentu telah dicapai," tegas Peskov.

"Banyak permukiman yang telah dibebaskan dari Angkatan Bersenjata Ukraina yang pro-Nazi dan secara langsung dari elemen nasionalis," terangnya.

Rusia telah berulang kali menggambarkan otoritas Ukraina sebagai neo-Nazi dan nasionalis, yakni sebuah julukan yang disebut oleh Kiev sebagai propaganda demi membenarkan invasi ke wilayahnya.

"Pekerjaan ini akan berlanjut hingga semua tujuan dari operasi militer telah tercapai," pungkasnya.


(dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dikasih Tank Minta Rudal, Ukraina Mau 'Ngebom' Gudang Rusia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular