Shein Saingan Berat Zara Hingga H&M dari China

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
Kamis, 02/06/2022 20:52 WIB
Foto: Zara (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Shein jadi pemain fashion cukup terkemuka sejak tahun 2015. Bahkan disebut mengungguli pemain-pemain lain seperti H&M dan Zara.

Menurut para pakar mode, langkah perusahaan e-commerce asal China itu merupakan era baru yang disebut 'real-time retail' atau retail nyata.

"Apa yang telah dilakukan Shein adalah membentuk norma baru, yang real time," kata Allison Malmsten dari Daxue Consulting kepada CNBC Internasional, dikutip Kamis (2/6/2022).


"Ini sangat cepat dan produk diperbarui lebih sering dan volume lebih tinggi dari merek fast fashion lainnya".

Kepopuleran Shein juga terlihat di dunia maya. Aplikasinya menjadi yang teratas didownload di Amerika Serikat (AS) pada bulan Mei lalu, ungkap laporan firma intelijen Marketplace Pulse.

Shein bahkan mengungguli dua nama platform media sosial populer yakni Tiktok dan Instagram. Aplikasi itu juga mengungguli jauh dari raksasa teknologi dunia lain Amazon.

Namun nasib Shein tidak selalu baik. Sebelumnya perusahaan juga dituduh karena pelanggaran merek dagang dan juga mengenai keberlanjutan proses manufakturnya.

Masalah-masalah tersebut, menurut beberapa ahli bisa mengancam prospek investasi pada perusahaan itu. Shein harus bebas dari masalah itu jika ingin mendapatkan investasi ataupun IPO.

"Jika ingin IPO dan ingin mengumpulkan investasi, maka benar-benar harus jelas dan orang-orang benar perlu memiliki ketenangan pikiran soal apa yang terjadi di perusahaan," jelas Malmsten.


(npb/npb)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Apple & Temu Jadi Korban Trump - Liverpool Jawara Liga Inggris