
Uni Eropa Akan Beli Vaksin dan Antivirus Cacar Monyet dari AS

Jakarta, CNBC Indonesia - Uni Eropa (UE) telah memutuskan melakukan pembelian umum vaksin dan antivirus untuk melawan cacar monyet atau monkeypox, virus endemik yang berada di Afrika dan biasanya jarang muncul di wilayah lain.
"Setelah beberapa pertemuan telah diputuskan bahwa kami akan membeli vaksin dan perawatan antivirus," kata koordinator vaksin Swedia, Richard Bergstrom, yang dikutip surat kabar harian Dagens Nyheter Swedia dan diterjemahkan oleh Reuters, Jumat (27/5/2022).
Laporan surat kabar itu mengatakan UE akan membeli Imvanex dan Tecovirimat dari Bavaria Nordic dari SIGA Technologies di Amerika Serikat. Namun, Bergstrom mengatakan bahwa UE belum menandatangani kontrak dengan kedua perusahaan.
"Tapi itu akan berjalan dengan cepat. Kita harus memiliki kontrak yang siap dalam seminggu atau lebih dan mungkin beberapa pengiriman terbatas pada bulan Juni," jelas Bergstrom.
Sebagai informasi, Imvanex adalah vaksin terhadap cacar, di mana cacar monyet terkait erat. Vaksin ini memiliki persetujuan Amerika Serikat (AS) untuk pencegahan cacar dan monkeypox. Persetujuan UE adalah untuk cacar, meskipun dokter dapat meresepkannya di luar label untuk monkeypox.
Pejabat kesehatan global telah melacak lebih dari 200 kasus yang diduga dan dikonfirmasi dari infeksi virus yang biasanya ringan di 19 negara sejak awal Mei 2022.
Varian monkeypox yang terlibat dalam wabah saat ini memiliki tingkat kematian kasus sekitar 1%, meskipun sejauh ini tidak ada kematian yang dilaporkan akibat cacar ini.
(tfa/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Penampakan Cacar Monyet yang Kini Disorot WHO