Peduli Lingkungan, BJB Tanam 2061 Pohon Mangrove
Jakarta, CNBC Indonesia - Bank bjb melakukan penanaman 2061 pohon Mangrove dari 10.000 pohon Mangrove pada tahun 2022 ini. Kegiatan ini mendapat dukung penuh dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Menurut Ridwan Kamil, kegiatan penanaman pohon Mangrove merupakan salah satu upaya untuk membangun kesadaran masyarakat lebih aktif menanam pohon dan merawatnya.
Penanaman pohon Mangrove juga akan meningkatkan luasan dan kualitas Ruang Terbuka Hijau (RTH) sebagai fungsi esensial ekologis dan ruang kehidupan yang lebih berkualitas.
"Kegiatan menanam pohon Mangrove dapat dijadikan momentum strategis dalam upaya mengantisipasi dampak perubahan iklim global, degradasi dan deforestasi hutan maupun lahan, serta sebagai bagian dari upaya konservasi sumber daya air," kata lelaki yang akrab disapa Kang Kamil beberapa waktu lalu.
Direktur Kepatuhan bank bjb Cecep Trisna mengatakan, penanaman 10.000 pohon menjadi salah satu bentuk kepedulian untuk melestarikan lingkungan. Kegiatan penanaman Mangrove ini direalisasikan melalui kegiatan CSR bank bjb bagi lingkungan dan masyarakat di daerah Jawa Barat dan diinisiasikan PPATK
Dengan gencar menanam pohon, ruang terbuka hijau sebagai fungsi esensial ekologis dan ruang kehidupan akan lebih luas dan berkualitas.
"Kolaborasi antara PPATK, bank bjb, Pemerintah Daerah, dan para stakeholders, melakukan aksi nyata untuk melawan Green Financial Crime," jelasnya.
Selain itu pihaknya juga berkomitmen mendukung Gerakan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT)
Penerapan program APU PPT bank bjb diimplementasikan berdasarkan pendekatan berbasis risiko, dan dengan berpedoman pada penguatan 5 pilar, yakni Pengawasan Aktif Dewan Komisaris dan Direksi, Kebijakan & Prosedur, Pengendalian Intern, Sistem Informasi Manajemen, serta Pelatihan & Sumber Daya Manusia.
Akselerasi digital perbankan dapat menjadi sebuah opportunity ekspansi bisnis, namun juga dapat menjadi sebuah tantangan dalam penerapan program APU PPT.
"Sinergi dan kolaborasi merupakan kunci untuk terus meningkatkan efektivitas penerapan program APU PPT di bank bjb," kata Cecep.
Kualitas peningkatan penerapan program APU PPT di bank bjb tercermin dalam kenaikan nilai Financial Integrity Rating bank bjb tahun 2021 dari 7,62 menjadi 8,05 dengan predikat sangat baik.
Bank bjb juga konsisten dalam mendukung peningkatan Indonesia's Financial Integrity dan proses keanggotaan Indonesia untuk menjadi anggota penuh FATF melalui penguatan penerapan program APU PPT secara berkesinambungan.
"Sebagai bagian dari gerakan 2 Dekade APU PPT, bank bjb berkomitmen untuk terus menyempurnakan kebijakan dan sistem dalam mendeteksi dan mencegah praktik pencucian uang dan pendanaan terorisme, khususnya praktik pencucian uang yang terkait dengan Green Financial Crime," jelas Cecep.
(dpu/dpu)