Internasional

Panas Korut Tembak Rudal Balistik, Korsel Bawa Nuklir

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
25 May 2022 13:00
Uji tembak rudal hipersonik di lokasi Korea Utara. (via REUTERS/KCNA)
Foto: Rudal Korea Utara (via REUTERS/KCNA)

Jakarta, CNBC Indonesia - Eskalasi di Semenanjung Korea terus memanas. Terbaru, Korea Selatan (Korsel) menyatakan Korea Utara (Korut) telah meluncurkan rudal balistik pada Rabu, (25/5/2022).

Tercatat, ada tiga rudal balistik yang diluncurkan oleh negara pimpinan Kim Jong Un itu. Salah satu rudal yang diluncurkan merupakan rudal balistik antarbenua (ICBM)."Kami telah mendeteksi sekitar pukul 06.00, 06.37 dan 06,42 penembakan rudal balistik yang diluncurkan dari daerah Sunan," ujar Kepala Staf Gabungan Korsel dikutip France24.

Korsel sendiri mengecam tindakan tetangganya itu. Kantor Presiden Yoon Suk-yeol menyatakan langkah itu sebagai provokasi terhadap stabilitas kawasan.

"Para peserta mendefinisikan peluncuran rudal Korea Utara sebagai provokasi serius yang melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB, meningkatkan ketegangan di Semenanjung Korea dan di Asia Timur Laut dan mengancam perdamaian internasional, dan mengutuk keras ini," katanya dalam pernyataan itu dikutip Yonhap.

Peluncuran ini sendiri dilakukan tatkala Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengakhiri kunjungannya ke wilayah itu. Terakhir Biden berada di Jepang untuk menghadiri KTT aliansi Quad yang berisikan AS, India, Australia, dan Jepang.

Selain di Jepang, Biden juga sebelumnya sempat menyambangi Korsel. Ia bertemu dengan Presiden Yoon dan berkunjung ke beberapa pabrik perusahaan Negeri Ginseng itu

Korsel saat ini diketahui sedang menyiapkan diri dari potensi serangan Korut. Presiden Yoon yang baru terpilih bahkan membuka kesempatan bagi senjata nuklir AS dimasukkan ke wilayahnya untuk menahan agresi Pyongyang jika benar-benar terjadi.

"Dalam kasus serangan, AS akan memberikan bantuan termasuk pertahanan rudal dan payung nuklirnya," ujar Yoon dalam sebuah wawancara dengan CNN Internasional.

Korut belum memberi konfirmasi soal peluncuran rudal balistik terbaru itu. Biasanya media corong pemerintah, KCNA, akan memberikan informasi.

Sementara itu, rudal balistik Korut juga terpantau Jepang. Negeri Matahari juga telah melarang kapal-kapal untuk mendekat ke benda yang jatuh di perairan


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Korsel Balas Rudal Korut, Perbatasan Jadi Target

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular