Internasional

Embargo Minyak Rusia Terancam Gagal, Ini Biang Keladinya

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia

24 May 2022 12:35

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Ekonomi Jerman Robert Habeck memperingatkan Hungaria agar tidak ikut memblokir upaya Uni Eropa (UE) untuk memberlakukan embargo terhadap impor minyak Rusia, sebagai tanggapan atas perang di Ukraina.

"Ada solusi berbeda untuk berbagai negara... Saya mengharapkan semua orang, termasuk Hungaria untuk mencari solusi," kata Habeck di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Senin (23/5/2022), dikutip dari Reuters.

Baca:

UE Tak Mencapai Kesepakatan, Embargo Minyak Rusia Batal?

Sebelumnya, Habeck mengatakan kepada radio Jerman bahwa dia kecewa UE belum menemukan kesepakatan tentang embargo minyak Rusia yang sudah direncanakan dan telah berjalan selama berminggu-minggu. Ia mengatakan Jerman akan bersedia untuk melepaskan partisipasi Hungaria untuk mempercepat prosesnya.

"Jika presiden komisi mengatakan kami (26 negara UE) melakukan ini (embargo) tanpa Hungaria, maka itu adalah jalan yang akan selalu saya dukung... Tapi saya belum mendengar ini dari UE," kata Habeck.

Seperti diketahui, antara 27 negara anggota UE, Hungaria menjadi salah satu negara pengkritik paling vokal terkait rencana embargo minyak Rusia. UE sendiri membutuhkan persetujuan dari 27 negara untuk melanjutkan embargo.

Komisi telah mengusulkan penghapusan impor minyak Rusia pada akhir tahun di sebagian besar negara anggota UE, sementara Hungaria dan beberapa negara lainnya masih diberikan waktu untuk pikir-pikir.

Tetapi Budapest, sekutu terdekat Moskow di UE, mengatakan pihaknya menginginkan kompensasi ratusan juta euro dari blok tersebut.