Senjata Laser Canggih "Zadira" Milik Rusia Diejek Zelensky

Verda Nano, CNBC Indonesia
21 May 2022 12:15
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky  berbicara dengan Paus Fransiskus melalui panggilan telepon dari Kyiv, Ukraina, Selasa (22/3/2022).  (Ukrainian Presidential Press Office via AP)
Foto: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensk berbicara dengan Paus Fransiskus melalui panggilan telepon dari Kyiv, Ukraina, Selasa (22/3/2022). (Ukrainian Presidential Press Office via AP)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengolok-olok senjata laser Rusia dengan sebutan senjata ajaib. Ini setelah Rusia mengatakan sedang menggunakan senjata laser generasi baru untuk membombardir Ukraina.

Adapun senjata ini juga diklaim mampu untuk membakar pesawat tak berawak (drone). Namun demikian, tak banyak yang diketahui secara pasti mengenai spesifikasi senjata laser generasi baru ini.

Hanya saja, jenis senjata laser itu disebut Peresvet. Nama ini diambil dari biarawan prajurit Ortodoks abad pertengahan yang tewas dalam pertempuran, Alexander Peresvet.

Zelensky pun mengejek dengan membandingkan berita laser dengan apa yang disebut senjata ajaib yang diungkapkan Nazi Jerman dalam upaya untuk mencegah kekalahan dalam Perang Dunia Kedua.

"Makin jelas bahwa mereka tak memiliki peluang dalam perang, makin banyak propaganda tentang senjata luar biasa yang akan sangat kuat untuk memastikan titik balik," katanya dalam sebuah video dilansir dari Reuters, Sabtu (21/5/2022).

"Jadi, kita melihat bahwa di bulan ketiga perang skala penuh Rusia mencoba menemukan senjata ajaibnya. Ini menunjukkan semakin jelas bagian dari kegagalan misi," kata Zelensky.

Wakil Perdana Menteri Rusia, Yury Borisov mengatakan pada sebuah konferensi di Moskow bahwa Peresvet sudah digunakan secara luas dan dapat membutakan satelit hingga 1.500 km di atas Bumi.

Dia mengatakan sudah ada sistem yang lebih kuat dari Peresvet yang bisa membakar drone dan peralatan lainnya. Bahkan dalam sebuah tes, senjata ini telah membakar drone sejauh 5 km dalam waktu lima detik.

"Jika Peresvet membutakan, senjata laser generasi baru mengarah pada penghancuran fisik target - penghancuran termal, mereka terbakar," katanya.

Adapun menurut Borisov senjata tersebut juga telah digunakan di Ukraina. "Ya, Prototipe pertama sudah digunakan di sana. Senjata itu bernama Zadira," ujarnya.

Meski begitu, hampir tidak ada yang diketahui publik tentang Zadira. Tetapi pada 2017 lalu media Rusia mengatakan perusahaan nuklir negara Rosatom membantu mengembangkannya sebagai bagian dari program untuk menciptakan prinsip-prinsip fisik baru berbasis senjata.


(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini 'Senjata' Baru Rusia yang Sukses Bikin Dunia Kalang Kabut

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular