Tambah Subsidi BBM Cs Tanpa Utang, Ini Jurus Sri Mulyani

Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
19 May 2022 20:50
Indonesian Finance Minister Sri Mulyani Indrawati answers questions during an interview at the World Bank in Washington, U.S., April 22, 2022. REUTERS/Evelyn Hockstein
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani (REUTERS/Evelyn Hockstein)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati resmi menambah anggaran energi sekitar Rp 350 triliun. Ini untuk subsidi dan juga kompensasi akibat kenaikan harga minyak dunia.

Namun, tambahan anggaran untuk belanja energi ini dilakukan tanpa berhutang. Sebab, bendahara negara ini memiliki jurus yang tepat.

Menurutnya, penambahan anggaran belanja energi ini akan diambil dari tambahan penerimaan yang di proyeksi sebesar Rp 420 triliun di tahun ini. Di mana outlook penerimaan negara dipatok menjadi sebesar Rp 2.266,2 triliun.

"Dari kenaikan komoditas dan harga-harga, maka penerimaan negara juga naik Rp 420 triliun. Ini yang kami gunakan untuk menambah kompensasi dan subsidi tadi," ujarnya dalam gedung DPR RI, Kamis (19/5/2022).

Adapun tambahan subsidi energi ditetapkan sebesar Rp 74,9 triliun dan kompensasi juga bertambah sebesar Rp 274 triliun. Penambahan ini murni diambil dari proyeksi penambahan penerimaan tanpa mengurangi anggaran lain seperti Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

"Enggak (menggunakan PEN)," kata dia.

Bahkan penambahan anggaran yang sebesar Rp 420 triliun tersebut juga akan dipakai untuk mengurangi defisit anggaran dan juga menambah anggaran bansos sebesar Rp 18,6 triliun serta juga dana bagi hasil (DBH) dan dana pendidikan. Pemerintah juga menggunakan Sisa Anggaran Lebih (SAL) sebesar Rp 50 triliun.

"Semuanya dapat tadi, jadi Rp 420 triliun penerimaan tambahan, plus SAL Rp 50 triliun, itu dipakai untuk tadi nambah subsidi kompensasi, tambah untuk biaya pendidikan, nambah untuk dana bagi hasil, dan kita tetap refocusing untuk pengurangan defisit," pungkasnya.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Duh! Covid Perlahan Pudar, Sri Mulyani Bicara Ancaman Terbaru

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular