Masyarakat Bilang Minyak Goreng Masih Mahal, Ini Buktinya

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
15 May 2022 18:45
minyak goreng
Foto: Emir Yanwardhana

Jakarta, CNBC Indonesia - Dari hasil survei nasional lembaga Indikator Politik Indonesia pada 5-10 Mei menemukan minyak goreng mudah dapat, namun harganya masih jauh dari jangkauan masyarakat.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan setelah ada larangan ekspor minyak goreng dan langkah dari kejaksaan agung, tingkat kesulitan minyak goreng terus menurun.

"April itu ada 83,7% masyarakat yang sulit mendapatkan minyak goreng, lalu secara konsisten menurun terakhir dari survei kita menjadi 56,4%," katanya dalam Rilis Indikator : Drama Migor dan Kepuasan Publik Terhadap Presiden, Minggu (15/5/2022).

Namun di bulan Mei ini harganya masih dirasa kurang terjangkau, meski sudah mudah untuk mendapatkan minyak goreng. Dari pertanyaan lanjutan kepada masyarakat menyatakan sebanyak 53% harga minyak goreng masih kurang terjangkau.

Di mana 75% responden juga mengaku lebih banyak menggunakan minyak goreng kemasan dan 20% minyak goreng curah.

Untuk diketahui pemilihan sampel dilakukan dengan metode random digit dialing secara nasional, bagi WNI yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon atau ponsel, sekitar 83% dari total populasi nasional.

Dengan teknis RDD (random digit dialing) sampel sebanyak 1.228 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening. Margin of error survei diperkirakan sekitar 2,9%.


(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Asyik! Harga Minyak Goreng 'Dihajar' Diskon, 2 Liter Segini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular