Balas Dendam! Rusia Usir Diplomat Jepang

Jakarta, CNBC Indonesia - Rusia dilaporkan segera mengusir delapan diplomat Jepang dari negaranya. Tindakan itu pun bakal menjadi pembalasan dari Aksi Negeri Sakura yang sudah sudah melakukan hal serupa beberapa waktu lalu.

Mengutip Japan Today, Kamis (28/4/2022), Pemerintah Jepang menuntut agar delapan diplomat Rusia tersebut meninggalkan negara itu pada 10 Mei mendatang.

Hal tersebut merupakan respons atas klaim pemerintahan Perdana Menteri Fumio Kishida yang dianggap menyebarkan fitnah mengenai serangan Rusia di Ukraina. Jepang juga dianggap telah mengeluarkan sejumlah kebijakan yang merusak persahabatan dengan Rusia yang sudah terjalin bertahun-tahun.

Di sisi lain, Pemerintah Jepang menolak mengungkapkan siapa saja diplomat yang diusir. Yang jelas, mereka tidak memasukkan nama Duta Besar Rusia untuk Jepang Mikhail Galuzin dalam daftar tersebut.

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengatakan ketika keputusan dibuat, dia menyadari akan ada balasan dari Moskow. Namun, dia menegaskan akan mengambil semua tindakan yang mungkin untuk melindungi kegiatan warga negara Jepang dan bisnisnya di Rusia.

Adapun, Jepang menjadi salah satu negara yang paling 'bersemangat' untuk menjatuhkan sanksi kepada Rusia. Sejumlah konglomerat asal Negeri Beruang Merah tercatat mendapatkan sanksi.

Jepang juga berniat untuk menangguhkan pembelian batu bara dari Rusia.