
Putin Mengancam Lagi, Rusia Akan Serang Negara Lain?

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Rusia Vladimir Putin kembali memperingatkan negara-negara yang ingin ikut campur urusannya di Ukraina. Ia mengatakan mereka akan mendapatkan balasan "secepat kilat" dari Moskow.
"Jika seseorang berniat untuk campur tangan dalam peristiwa yang sedang berlangsung (di Ukraina) dari luar dan menciptakan ancaman strategis yang tidak dapat diterima bagi kami, maka mereka harus tahu bahwa tanggapan kita terhadap serangan itu akan cepat, secepat kilat," kata Putin saat berpidato di depan anggota parlemen. di St. Petersburg, Rabu (27/4/2022) waktu setempat dikutip CNN International.
"Kita memiliki semua alat untuk ini, yang tidak dapat dibanggakan oleh siapa pun. Dan kita tidak akan membual," tambahnya.
"Kita akan menggunakannya jika diperlukan. Dan saya ingin semua orang tahu ini."
Di kesempatan yang sama, ia pun bersumpah bahwa tujuannya di Ukraina akan segera tercapai. Rusia sendiri telah menyerang tetangganya itu sejak 24 Februari lalu.
Ancaman Putin ini bukan yang pertama kali. Ia dan pejabatnya telah mengeluarkan sejumlah peringatan termasuk saat negara Eropa netral diisukan akan bergabung NATO.
Sebelumnya Finlandia dan Swedia mengatakan mempertimbangkan keanggotaan NATO pasca serangan Rusia ke Ukraina. Rusia sendiri menanggapinya dengan ancaman memperbanyak senjata di dekat perbatasannya, termasuk nuklir.
Rusia juga menggunakan energinya untuk menekan Eropa dan Barat yang terus memberondongnya dengan sanksi karena perang di Ukraina. Terbaru, Rusia menyetop gas Polandia dan Bulgaria karena enggan membayar dengan rubel.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Putin Disebut Sedang 'Acak-Acak' Asia Tenggara, Ini Faktanya