Harga Daging di DKI Masih Tinggi, Susah Turun dari Rp165.000

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga daging di wilayah Jakarta terpantau masih bertahan tinggi.

Mengacu data Informasi Pangan Jakarta, harga rata-rata untuk jenis has belakang adalah Rp145.795 per kg. Harga ini naik Rp4.954 dibandingkan harga rata-rata Jakarta kemarin, 24 April 2022.

Dimana harga tertinggi terjadi di pasar Tomang Barat yaitu Rp165.000 per kg. Sedangkan harga terendah ada di pasar Tanah Abang Blok A-G yakni Rp120.000 per kg.

Untuk jenis semur atau daging sapi murni (has depan), harga rata-rata wilayah Jakarta turun tipis Rp338 menjadi Rp139.217 per kg.

Harga di pasar Lenteng Agung jadi tertinggi, mencapai Rp155.000 per kg.

Baca: Siap-siap, Bun! Selasa Harga Daging Bisa 'Terbang' Lagi

Sebelumnya, Sekjen Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia (ASPIDI) Suhandri mengatakan, harga daging sapi memang akan semakin bergerak naik. Dari posisi saat ini dimana sejumlah titik melaporkan harga rekor Rp170.000 per kg untuk has belakang dan Rp150.000 per kg untuk has depan.

"Titik kritis itu H-7 Lebaran. Soal pasokan sih pedagang pasti sudah usahakan stok sampai H-7. Tapi, harga kemungkinan akan naik. Kalau Lebaran di 2 Mei, berarti kritisnya itu di 25-26 April," kata Suhandri kepada CNBC Indonesia, Jumat (22/4/2022).

Untuk rata-rata harga nasional per 25 April 2022, Pusat Informasi Harga Pangan Strategis mencatat harga daging sapi kualitas 1 naik Rp1.750 jadi Rp136.750 per kg.

Sedangkan untuk kualitas 2 harga rata-rata nasional naik Rp950 jadi Rp126.550 per kg.

Baca: Setelah Minyak Goreng, Bahan Pokok Ini Perlu Jadi Perhatian

(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ternyata! Ini yang Bikin Harga Daging Sapi Masih Mahal