THR Cair, Kamu Tim Nabung Atau Borong Belanjaan?

Jakarta, CNBC Indonesia - Kalangan pengusaha memprediksi masyarakat bakal lebih selektif dalam membelanjakan dana Tunjangan Hari Raya (THR) di tahun ini. Pasalnya, ada beberapa faktor yang menjadi penyebab.
"Adanya kekhawatiran sentimen masyarakat terhadap rencana kenaikan, misal kemarin Pertamax, setelah lebaran Pertalite atau LPG, akhirnya membuat mereka juga lebih memilih ketika dapat THR mereka saving," kata Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy N Mandey kepada CNBC Indonesia, Jumat (22/4/22).
Selain itu, ada juga faktor eksternal seperti perang Rusia dan Ukraina yang belum bisa diprediksi kapan bakal selesai. Memang tidak berdampak langsung pada masyarakat Indonesia, namun setidaknya masyarakat lebih berjaga-jaga karena belum tahu kapan perang bakal selesai.
"Dampak fluktuasi harga, ini pasti belanjanya tetap tapi market size-nya beda dengan tahun lalu," sebut Roy.
Alhasil, bakal lebih banyak yang diarahkan untuk tabungan. Sementara untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, masyarakat bakal lebih selektif.
Meski demikian, geliat ekonomi terlihat tumbuh dibandingkan kuartal pertama yakni tiga bulan awal 2022. Kala itu, masyarakat masih dibayangi oleh tingginya kasus Covid-19 varian omicron.
"Kita prediksi ada kenaikan geliat 15-20% dibanding kuartal I lalu," ujar Roy.
[Gambas:Video CNBC]
THR Lebaran 2022 Tak Cair? Begini Cara Pengaduannya!
(dce/dce)