Foto Internasional

Potret Terbaru Shanghai di Tengah Lockdown yang Mau Dicabut

Pool, CNBC Indonesia
Selasa, 12/04/2022 06:10 WIB

Shanghai melaporkan 25.000 kasus Covid-19 ketika pemerintah mengungkapkan rencana untuk menyudahi lockdown pada Senin (11/4/2022).

1/7 Seseorang dengan pakaian pelindung meemanjat barikade yang dipasang di sekitar area tertutup, selama penguncian untuk mengekang penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) di Shanghai, China, Senin (11/4/2022). (REUTERS/Aly Song)

Seseorang dengan pakaian pelindung meemanjat barikade yang dipasang di sekitar area tertutup, selama diberlakukan penguncian wilayah (lockdown) untuk mengekang penyebaran penyakit coronavirus (Covid-19) di Shanghai, China, Senin (11/4/2022). Shanghai, kota dengan 26 juta penduduk, saat ini sedang menjalankan lockdown setelah lonjakan kasus akibat varian Omicron. (REUTERS/Aly Song)

2/7 Seseorang dengan pakaian pelindung meemanjat barikade yang dipasang di sekitar area tertutup, selama penguncian untuk mengekang penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) di Shanghai, China, Senin (11/4/2022). (REUTERS/Aly Song)

Lockdown ini diterapkan setelah kasus Shanghai mencapai 30.000 pada Maret 2022. China sendiri menganut strategi 'zero-Covid' sehingga semua cara dilakukan untuk memberantas virus ini. (REUTERS/Aly Song)

3/7 Seseorang dengan pakaian pelindung meemanjat barikade yang dipasang di sekitar area tertutup, selama penguncian untuk mengekang penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) di Shanghai, China, Senin (11/4/2022). (REUTERS/Aly Song)

Namun kini pemerintah berencana akan membuka diri bertahap. Shanghai melaporkan 25.000 kasus ketika pemerintah mengungkapkan rencana untuk menyudahi lockdown pada Senin (11/4/2022). (REUTERS/Aly Song)

4/7 Seseorang dengan pakaian pelindung meemanjat barikade yang dipasang di sekitar area tertutup, selama penguncian untuk mengekang penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) di Shanghai, China, Senin (11/4/2022). (REUTERS/Aly Song)

Lockdown rencananya akan dihapuskan mengingat sebanyak 25 juta penduduk mengalami kesusahan karena aturan ini salah satunya kesulitan untuk mendapatkan makanan dan obat-obatan selama lpenerapan penguncian tersebut. (Chinatopix via AP)

5/7 Seseorang dengan pakaian pelindung meemanjat barikade yang dipasang di sekitar area tertutup, selama penguncian untuk mengekang penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) di Shanghai, China, Senin (11/4/2022). (REUTERS/Aly Song)

Mereka yang tinggal di daerah "pencegahan" sekarang dapat bergerak di sekitar lingkungan mereka. Namun mereka harus tetap menjaga jarak sosial. Wilayah ini juga akan ditutup kembali bila ditemukan infeksi baru. (China Daily via REUTERS)

6/7 Seseorang dengan pakaian pelindung meemanjat barikade yang dipasang di sekitar area tertutup, selama penguncian untuk mengekang penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) di Shanghai, China, Senin (11/4/2022). (REUTERS/Aly Song)

Shanghai sendiri menghadapi tekanan tidak hanya untuk mencegah transmisi lokal tetapi juga menghentikan penyebaran di daerah lain. (Jin Liwang/Xinhua via AP)

7/7 Seseorang dengan pakaian pelindung meemanjat barikade yang dipasang di sekitar area tertutup, selama penguncian untuk mengekang penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) di Shanghai, China, Senin (11/4/2022). (REUTERS/Aly Song)

Kasus Covid-19 di Shanghai jumlahnya 25.173 infeksi tanpa gejala baru pada hari Minggu, naik dari 23.937 pada hari sebelumnya, meskipun kasus bergejala turun menjadi 914 dari 1.006. (REUTERS/Aly Song)