
Putri Putin Mau Disanksi, Ini Reaksi Rusia

Jakarta, CNBC Indonesia - Kremlin buka suara mengenai rencana Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE) untuk menjatuhkan sanksi terhadap putri dari Presiden Rusia Vladimir Putin. Mereka menyatakan bahwa langkah itu merupakan langkah yang membingungkan.
Dalam konferensi pers, Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan rencana penjatuhan sanksi ini telah melewati batas fanatisme yang seharusnya tidak terjadi.
"Tentu saja kami menganggap sanksi ini sebagai perpanjangan dari posisi yang benar-benar fanatik pada pengenaan pembatasan," katanya dikutip Reuters, Kamis (7/4//2022).
"Bagaimanapun, garis yang sedang berlangsung untuk memaksakan pembatasan terhadap anggota keluarga berbicara untuk dirinya sendiri. Ini adalah sesuatu yang sulit untuk dipahami dan dijelaskan. Sayangnya, kita harus menghadapi lawan seperti itu."
Sebelumnya, AS dan UE menargetkan sanksi ke kedua putri Presiden Rusia Vladimir Putin. Mereka adalah Maria Vladimirovna Vorontsova dan Katerina Vladimirovna Tikhonova.
AS meyakini keduanya menyembunyikan kekayaan Putin. Sebelumnya Eropa juga menargetkan mereka.
"Kami memiliki alasan untuk percaya bahwa Putin dan banyak kroninya serta oligarki, menyembunyikan kekayaan mereka," kata seorang pejabat senior pemerintah AS kepada wartawan.
"Mereka menyembunyikan aset dengan anggota keluarga yang menempatkan kekayaan di sistem keuangan AS, dan juga banyak bagian lain dari dunia,"
"Itulah mengapa kami menargetkan mereka," tambahnya.
Sebenarnya, tingkat kekayaan Putin adalah subjek yang sensitif. Majalah Forbes, yang menghitung kekayaan pribadi elit dunia, mengatakan mencari tahu kekayaan bersih Putin adalah "teka-teki yang paling sulit dipahami dalam perburuan kekayaan".
Namun Bill Browder, investor di Rusia yang menjadi kritikusnya sempat berujar bahwa Putin memiliki kekayaan US$ 200 miliar (Rp 2.867 trilium), saat memberi pernyataan di depan Senat AS. Ini dalam bentuk aset yang akan menjadikannya salah satu orang terkaya di planet ini.
Mengutip laporan "Panama Papers" tahun 2016 oleh International Consortium of Investigative Journalists, Putin hampir tidak meninggalkan jejak untuk asetnya, yang diyakini sebagian besar adalah properti. Rata-rata, tersembunyi di balik skema keuangan kompleks yang diselenggarakan oleh orang kepercayaannya.
Pria berusia 69 tahun ini diklaim memiliki kemewahan seperti mega-yacht senilai US$ 100 juta. Ia juga disebut memiliki istana di Laut Hitam yang diduga dibangun untuk penggunaan pribadi Putin.
(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bukti Terbaru Eropa Tersandera Rusia & Sanksi Setengah Hati