Cek! Begini Rencana Pemerintah Jelang Musim Mudik

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
Rabu, 06/04/2022 17:30 WIB
Foto: Ruas tol Jakarta-Cikampek. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Lonjakan pemudik akan bakal terjadi pada tahun ini, setelah dua tahun tertahan larangan pemerintah imbas pandemi. Untuk antisipasi kepadatan jalur mudik, pemerintah pun melakukan persiapan.

Untuk optimalisasi kelancaran mudik pada ruas tol, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat meminta Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk mengoperasikan ruas secara fungsional jalur Jakarta-Cikampek II selatan sebagai alternatif jalan.

"Antara SS Sadang Km 62 - SS Kutanegara km 53 sepanjang 8,6 km sebagai antisipasi ruas balik yang disambungkan jalan industri yang disambungkan lagi kepada jalan tol Jakarta-Cikampek Karawang Timur," kata Basuki Dalam Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI, Rabu (6/4/2022).


"Jadi Japek II Selatan ini akan kita siapkan jika terjadi kemacetan parah," kata Basuki.

Selain itu upaya pelebaran jalan jalur B untuk ruas tol Jakarta - Cikampek KM 67 - 50 juga ditargetkan selesai pada H -10 lebaran.

"Sebagai antisipasi alternatif untuk kendaraan kecil, bisa fungsional pada H-10," kata Basuki.

Tidak hanya persiapan arus balik Lebaran pemerintah juga menyiapkan duplikasi jembatan Ciujung yang berada di jalan tol Tangerang - Merak Km 57. Nantinya akan dioperasikan pada 8 April 2022.

BUJT juga diminta mempersiapkan rest area yang tersedia mulai dari sarana UMKM, perbaikan taman, hingga menjaga kebersihan toilet. Selain itu Basuki mengimbau operator tol untuk mempersiapkan toilet sementara sebanyak banyaknya melihat ada lonjakan arus mudik.

"Kami minta BUJT menyiapkan temporary toilet sebanyak banyaknya mengingat tadi ada 3,8 juta pemudik lewat tol, dan ini

Sudah 2 tahun tidak mudik sehingga ada euphoria melakukan mudik," kata Basuki.


(dce/dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Beras Premium Dihapus Karena Kasus Beras Oplosan, Solusi Tepat?