
Siap-siap! PNS 3 Kementerian Ini Pindah Duluan ke IKN Baru RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah resmi pindah ke ibu kota negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur, sejumlah instansi pemerintah akan ikut berpindah ke lokasi IKN. Setidaknya, ada tiga kementerian yang direncanakan untuk pindah terlebih dahulu.
Staf Ahli Kepala Bappenas Bidang Sektor Unggulan dan Infrastruktur, Velix Vernando Wangai mengungkapkan, pemindahan IKN pada tahap awal akan dimulai pada Semester I-2024.
Velix merinci, tiga kementerian yang akan dipindah lebih dahulu yakni Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kementerian Pertahanan (Kemenhan), dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).
Pemindahan ketiga kementerian itu dilakukan di paling awal karena lembaga itu dianggap paling penting dalam mendukung berjalannya pemerintahan. Pemindahan dilakukan juga bersamaan dengan sumber daya manusia (SDM) atau PNS alias ASN-nya.
"Dalam konteks tahap paling awal ini, jika kantor presiden dan wapres ini pindah sebelum 2024, tentu beberapa kementerian Kemendagri, Kemenkeu dan Kementerian Pertahanan itu minimal strategic public office yang akan pindah," ujarnya beberapa waktu lalu.
Adapun untuk pemindahan Kementerian Keuangan, kata Velix akan dilakukan secara bertahap, di mana pada tahap pertama akan berlangsung pada 2024 dan kedua dilakukan dalam rentang waktu 2024 - 2029. Dengan pertimbangan kementerian dan lembaga terkait memiliki kebutuhan dukungan kebijakan pemerintah pusat.
Kementerian lain juga akan dipertimbangkan, terutama yang berkaitan dengan dukungan terhadap kebijakan negara.
"Kemenkeu adalah kementerian besar, begitu juga SDM-nya. Sehingga pengaturan Kemenkeu akan diatur secara bertahap dalam strategi perpindahan ASN," terang Velix.
Instansi lainnya akan mengikuti setelah 2024 sampai dengan 2029 yang disebutkan sebagai tahap kedua. "Jadi ada strategi perpindahan kelembagaan yang bersifat substansial dan esensial," imbuhnya.
Merujuk pada situs ikn.go.id, seperti dikutip CNBC Indonesia, Kamis (31/3/2022), pembangunan IKN membutuhkan waktu puluhan tahun yang membentang dari 2022 hingga 2045 mendatang.
Pada tahun ini hingga 2024, akan dilakukan pemindahan tahap awal ke kawasan IKN meliputi pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) alias Pegawai Negeri Sipil (PNS), hingga pembangunan sejumlah infrastruktur dasar hingga Istana Presiden.
Sementara itu, selama periode 2025 - 2035, pemerintah akan membangun IKN sebagai area inti hingga mengembangkan fase kota berikutnya seperti pusat inovasi dan ekonomi.
Kemudian, menyelesaikan pemindahan pusat pemerintahan IKN, mengembangkan sektor ekonomi prioritas, menerapkan sistem insentif untuk sektor ekonomi prioritas, serta mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Adapun pada rentang 2035-2045, akan dibangun infrastruktur dan ekosistem tiga kota di kawasan IKN. IKN juga nantinya akan menjadi destinasi FDI nomor wahid bagi sektor ekonomi prioritas dan menjadi 5 besar destinasi di Asia Tenggara.
Lalu, IKN pada periode 2045 akan ditargetkan dan dikukuhkan reputasinya sebagai "Kota Dunia untuk Semua" dan menjadi kota terdepan dunia dalam hal daya saing.
IKN sendiri akan dijadikan sebagai superhub yang terdiri dari 6 klaster ekonomi meliputi klaster industri teknologi bersih, farmasi terintegrasi, industri pertanian berkelanjutan, ekowisata dan wisata kesehatan, bahan kimia dan produk turunan kimia, dan energi rendah karbon.
Selain itu, IKN juga akan memiliki dua klaster pendukung yakni klaster pendidikan abad ke 21 dan klaster kota pintar dan pusat industri 4.0.
(cha/cha)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Update Jadwal PNS & TNI Pindah Ke Ibu Kota Baru, Bisa Nolak?