
Erdogan Beri Pesan ke Rusia dan Ukraina

Jakarta, CNBC Indonesia - Turki menjadi tuan rumah pembicaraan damai Rusia dan Ukraina, Selasa (29/3/2022). Karenanya Presiden Recep Tayyip Erdogan menyempatkan diri berbicara menjelang pembicaraan di Istanbul.
Ia memberi pesan kepada kedua negara bertikai. "Sekaranglah waktunya untuk mengharapkan hasil yang solid dari putaran terakhir pembicaraan antara Rusia dan Ukraina," tegasnya, dikutip CNN International.
Ia memang menyerahkan perdamaian ke Rusia dan Ukraina. Namun tegasnya, gencatan senjata sesegera mungkin akan menguntungkan semua pihak.
Sebelumnya, Erdogan mengatakan kepada wartawan Jumat bahwa Ukraina dan Rusia tampaknya telah mencapai pada empat dari enam topik yang dinegosiasikan. Termasuk Ukraina tetap berada di luar NATO serta penerimaan bahasa Rusia sebagai bahasa resmi.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pekan lalu setiap perubahan konstitusional yang berkaitan dengan jaminan keamanan perlu diputuskan melalui referendum dan bukan oleh dia sendiri. Meski demikian ia mengisyaratkan Ukraina sirap menjadi negara netral.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Erdogan Berkuasa di Turki 20 Tahun Lebih, RI Diuntungkan?