
Langka! Israel Sebut Bakal Rutin Bertemu AS - Negara TimTeng

Jakarta, CNBC Indonesia - Pertemuan beberapa negara Timur Tengah, yakni Uni Emirat Arab (UEA), Bahrain, Maroko, Mesir serta Amerika Serikat (AS) di Israel akan menjadi acara rutin. Hal tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid.
"Tadi malam kami memutuskan untuk menjadikan KTT Negev menjadi forum permanen," kata Lapid, Senin (28/3/2022), dikutip dari Reuters.
Tidak hanya itu, Lapid juga mengatakan ingin mengundang orang-orang Palestina untuk bergabung dalam KTT bersejarah tersebut.
"Kami hari ini membuka pintu di hadapan semua orang di kawasan itu, termasuk Palestina, dan menawarkan mereka untuk menggantikan jalan teror dan penghancuran dengan masa depan kemajuan dan kesuksesan bersama," tambahnya.
Sementara Menteri Luar Negeri Maroko Nasser Bourita mengatakan kehadirannya bersama tiga rekan Arab di pertemuan puncak yang diselenggarakan Israel adalah "tanggapan terbaik" terhadap serangan terorisme seperti penembakan yang terkait dengan ISIS di Israel.
"Kehadiran kami hari ini, menurut saya, adalah respons terbaik terhadap serangan semacam itu," kata Bourita dalam sambutannya kepada wartawan.
Pertemuan ini sebelumnya dilakukan untuk menghilangkan keraguan negara-negara Timur Tengah tentang kesepakatan nuklir Iran yang muncul, serta untuk memperlihatkan komitmen AS untuk wilayah tersebut.
Sejak tahun 2020, UEA, Bahrain dan Maroko mulai menormalkan hubungan dengan Israel dalam upaya diplomatik AS tahun 2020. Mesir juga jadi negara Arab pertama yang berdamai dengan Israel pada 1979.
(tfa/tfa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tepi Barat Memanas! Tentara Israel Tewaskan 5 Warga Palestina