Dibangun 2021, Kapan Smelter Freeport Mulai Beroperasi?

Jakarta, CNBC Indonesia - Smelter tembaga milik PT Freeport Indonesia (PTFI) mulai dibangun di Kawasan Industri Terintegrasi JIIPE di Gresik, Jawa Timur, pada Oktober 2021. Untuk membangun smelter tembaga ini, investasi yang digelontorkan mencapai Rp 45 triliun.

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas mengungkapkan dibutuhkan lima tahun hingga pembangunan smelter ini selesai atau paling cepat menurutnya bisa beroperasi sepenuhnya pada 2024. Proyek ini akan menjadi smelter single line terbesar di dunia. Dengan begitu, waktu yang dibutuhkan untuk pembangunan lebih lama dibandingkan skala yang lebih kecil.

"Tentunya tidak dalam hitungan 2-3 tahun ke depan, karena tergantung skalanya bagaimana membangun smelter tersebut. Contohnya smelter PTFI akan dibangun dalam lima tahun dan smelter tembaga ini adalah smelter tembaga single line terbesar di dunia," kata Tony dalam CNBC Indonesia Economic Outlook 2022, Selasa (22/3/2022).

Dia menambahkan, jika kompleks yang dibangun lebih kecil, maka waktu pembangunan pun bisa lebih singkat. Saat ini hilirisasi untuk sektor pertambangan memang tengah digencarkan pemerintah.

Tony mengharapkan logam tembaga yang dihasilkan smelter tembaga PTFI tersebut dapat diserap oleh pabrik domestik. Dia menjelaskan smelter tembaga PTFI nantinya bakal menghasilkan katoda tembaga yang dapat dimanfaatkan oleh industri lainnya yang ada di Indonesia.

Seperti diketahui, smelter baru Freeport di Gresik ini akan mengolah 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun menjadi 600 ribu ton katoda tembaga per tahun.

"Kalau itu tidak tumbuh kan sayang katoda tembaganya akan diekspor semuanya. Jadi diharapkan ini tentu saja Kementerian Perindustrian dan kementerian lainnya juga bekerja bersama-sama untuk bagaimana industri hilirnya lagi bisa lebih tumbuh. Sehingga apa yang kami lakukan dengan melakukan produksi katoda tembaga akan bisa langsung dimanfaatkan industri lainnya," tegas Tony.

Baca: Sempat Mundur, Proyek Antam-Inalum Ditarget Tuntas Juli 2023

(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bos Freeport Buka-bukaan Tantangan Hilirisasi Tambang RI